Sebuah Pabrik di Bojonegoro Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 1 Miliar

oleh -5059 Dilihat
WhatsApp Image 2025 03 09 at 12.41.55
Salah satu gudang terbakar di Jalan Hayam Wuruk Kecamatan Kota, Bojonegoro. (Foto: Shohibul Umam)

KabarBaik.co – Diduga akibat korsleting listrik, sebuah gudang yang berada di Jalan Hayam Wuruk, Bojonegoro, ludes terbakar pada Minggu (9/3). Ditaksir kerugian dalam kejadian ini mencapai Rp 1 miliar.

Menurut seorang saksi mata yang enggan disebutkan namanya, kejadian tersebut pertama kali diketahui sekitar pukul 1.30 WIB. Api diketahui berasal dari arah tengah bangunan. Lokasi gudang yang tertutup pagar dan terkunci membuat warga sekitar kesulitan memadamkan api.

Siswoyo, kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Bojonegoro mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya kebakaran gudang pada pukul 2.00 WIB. “Petugas tiba di lokasi saat api sudah membakar sebagian besar bangunan, sehingga petugas fokus pada pemutusan jalur api karena lokasinya daerah padat penduduk,” kata Siswoyo.

Sebanyak 12 personel petugas Damkarmat Bojonegoro diterjunkan dalam menangani peristiwa tersebut. Petugas mengerahkan 3 unit mobil pemadam kebakaran dan dua unit watersuplay dari BPBD Bojonegoro. “Alhamdulilah, api baru dapat dipadamkan pada pukul 5.30 WIB dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” jelas Siswoyo.

Dugaan sementara penyebab terjadinya kebakaran Gudang milik Yulius Liman ini akibat korsleting listrik. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar dengan rincian bangunan berukuran 10×30 m² terbakar mencapai 90 persen beserta dua unit mesin potong, dua unit mesin pres, dan dua unit mesin menghisap debu. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Shohibul Umam
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.