Sempat Mengeluh Sakit Perut, Pria Kediri Ditemukan Tewas di Kamar Kos

Reporter: Oktavian Yogi Pratama
Editor: Andika DP
oleh -906 Dilihat
Jenazah sebelum dievakuasi oleh petugas Polsek Pesantren. (Foto: Oktavian Yogi Pratama)

KabarBaik.co – Warga Kelurahan Pesantren, Kota Kediri digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki di dalam kamar kos, Jalan Ruko Wisma Asri Brigjen Pol. Imam Bachri, Kelurahan Pesantren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jumat (21/6).

Kapolsek Pesantren Kompol Siswandi melalui Kanit Reskrim Iptu Dodik Wargo, mengatakan jika korban berinisial S, 49 tahun asal Jalan Kyai Botolengket Rt 02 / 05 Kelurahan Bujel, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

Baca juga:  Temua Mayat Gemparkan Kali Cariu. Korban Diduga Jatuh saat Mencari Kerang

Penemuan korban bermula ketika saksi yang bernama Suwardi pada pukul 05.30 WIB naik ke lantai 2 untuk membangunkan korban. Akan tetapi korban dipanggil-panggil tidak jawaban.

Saksi pun berinisiatif untuk mengecek korban dan rupanya sudah tidah ada gerakan, ditemukan meninggal dunia. Sontak ia segera menghubungi ketua RT dan diteruskan ke pihak berwajib.

Berdasarkan keterangan saksi, Korban pada sehari sebelumnya Kamis (20/6) sempat berjualan es degan di barat lapangan Mbah Nolo.

Baca juga:  Pemkot Kediri Gandeng Karang Taruna Sosialiasi Gempur Rokok Ilegal

“Akan tetapi malam harinya sekitar pukul 22.00 WIB korban mengeluh sakit perut hingga ia memutuskan untuk pulang istirahat ke kosnya,” beber Iptu Dodik.

Iptu Dodik mengungkapkan jika yang bersangkutan rupanya memiliki riwayat penyakit yang diderita, yakni sakit hipertensi atau darah tinggi dan paru-paru.

Saat didatangi petugas, posisi korban dalam kondisi trngkurap dengan kepala menghadap ke barat, serta tidak memakai baju, hanya mengenakan celana pendek biru. Jenazah selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri guna pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga:  Pasutri Aniaya Anak Hingga Tewas di Kediri Ditetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Kronologi Lengkapnya

Menurut keterangan tim Inafis Polres Kediri Kota, pada tubuh korban tidak diketemukan adanya tanda- tanda bekas penganiayaan. Korban diduga meninggal dunia karena sakit.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.