KabarBaik.co – Aksi percobaan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, berakhir tragis, Rabu (17/9). Pelaku curanmor berinisial R, warga Lekok, mengalami luka serius di tangan kanannya akibat ledakan bondet (bom ikan) yang dibawanya. Sedangkan pelaku lainnya, M, warga Plososari, Kecamatan Grati.
Kejadian ini berawal ketika pelaku bersama temannya melakukan aksi di depan sebuah koperasi di Desa menanges, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Namun, aksinya gagal setelah diketahui warga yang ada di lokasi sekitar.
Kedua pelaku sempat menyerang warga dan anggota polisi yang mendatangi lokasi dengan lemparan bondet. Beruntung dalam insiden tersebut tidak ada korban. Sebaliknya, pelaku malah terkena ledakan sendiri.
Kapolsek Grati Iptu Prasetyo mengungkapkan, kejadian berawal dari aksi curanmor. Namun, pelaku terkena ledakan bondet yang dibawanya. “Aksi curanmor dua pelaku dengan senjata bondet, dia apes. Bondet yang dibawanya meledak mengenai tangannya hingga luka berat,” kata Prasetyo.
Kini, kedua pelaku yang sempat diamuk massa tengah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. “Keduanya sudah dibawa ke RS untuk mendapatkan perawatan akibat lukanya,” ucapnya. Kesaksian warga yang mengetahui kejadian tersebut mengungkapkan, pelaku membawa bondet untuk melindungi dirinya dari tangkapan warga. Namun apes bondet yang dibawanya meledak di tangannya.
“Biasa daerah sini pelaku membawa bondet dalam aksi curanmor agar warga takut, tapi tadi apes ya, bondet meledak sendiri dan tangan hampir putus,” tutup Faizal. (*)








