Sumail Abdullah Gandeng Pensiunan ASN Jadi Wakil di Pilkada Banyuwangi

Reporter: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra
oleh -30 Dilihat
Sumail Abdullah saat deklarasi Pilkada 2024.(Ikhwan)

KabarBaik.co – Ketua DPC Gerindra Banyuwangi, Sumail Abdullah semakin memantabkan niat untuk maju di Pilkada 2024 mendatang.

Dalam pertarungan nanti dia bahkan telah memilih sosok wakil. Dia adalah Abdul Kadir pensiunan ASN Pemkab Banyuwangi.

Sumail juga mengaku sudah menjalin komunikasi secara intens dengan beberapa partai politik. Sebab, Gerindra hanya memilikii 6 kursi sehingga harus berkoalisi dengan partai lain.

Dia menyebut, beberapa partai yang sudah menjalin komunikasi intens utamanya partai yang tergabung dengan koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga:  Gus Makki Sowan ke Kyai Sepuh Banyuwangi Usai Terima Rekom Bacakada PKB

“Tentu ditambah dengan partai yang barusan bergabung dengan pemerintahan yang akan segera dilantik yakni Nasdem dan PKB,” kata Sumail.

Mengenai surat rekomendasi, Sumail mengaku sudah mendapat dukungan dari beberapa partai. Bahkan beberapa sudah di tangannya. Dia menyebut, rekomendasi tinggal menunggu 15 hari lagi. Khusus dari Gerindra, menurutnya dalam minggu ini akan keluar surat tugasnya.

“Akan kami bawa haji Abdul Kadir untuk menghadap Pak Surya Paloh dan Pak Airlangga. Berikutnya kita akan temukan dengan Mas AHY,” ungkapnya.

Baca juga:  PKB Rilis Rekomendasi 35 Nama Kandidat Pilkada Serentak, Banyuwangi Belum Termasuk

Mengenai sosok Bacawabup yang dipilihnya, menurut Sumail, Kadir sarat pengalaman dan pemahaman birokrasi di Banyuwangi. Jika dirinya ditakdirkan menjadi Bupati maka pemerintahan harus terus bekerja.

Hal ini menurutnya, tentu perlu orang yang tahu seluk belum tentang SDM, bagaimana membuat postur anggaran untuk kepentingan masyarakat banyak.

“Pengalaman Pak Kadir yang begitu baik, catatan kami, di birokrasi akan melengkapi apa yang menjadi kekurangan dari Saya, melengkapi kemampuan Saya,” terangnya.

Baca juga:  DPC PDIP Banyuwangi Resmi Sodorkan 5 Nama Bacakada Hasil Penjaringan ke Pimpinan Pusat

Sementara itu, Abdul Kadir mengatakan, dirinya memiliki pengalaman menjadi Wakil Bupati Banyuwangi era Samsul Hadi pada 2000- 2005. Dia menegaskan, Wakil Bupati itu tidak memiliki visi misi. Karena yang memiliki visi misi adalah Bupati.

“Sifatnya wakil bupati itu adalah membantu memberikan kelancaran kemudahan bagi bupati untuk menjalankan visi misinya. Kami siap membantu beliau,” tegasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.