Tahta Kirana, Atlet Pentathlon Berprestasi Asal Kediri dengan Mimpi Besar

oleh -433 Dilihat
WhatsApp Image 2025 08 20 at 2.30.28 PM
Tahta Kirana Kalila Safa saat tampil di ajang Porprov Jatim 2025 (Muhamad Dastian Yusuf)

KabarBaik.co – Prestasi membanggakan datang dari cabang olahraga Modern Pentathlon Indonesia (MPI). Tahta Kirana Kalila Safa, siswi MAN 3 Kediri berhasil menyabet medali perak dalam ajang Porprov IX Jawa Timur 2025 kategori LaserRun.

Gadis yang akrab disapa Tata itu merupakan warga Desa Bunut Bringin, Badas. Sejak kecil, ia sudah terbiasa dengan olahraga, mulai dari renang hingga lari, sebelum akhirnya serius menekuni pentathlon bersama tim MPI Kabupaten Kediri.

“Menurut saya olahraga ini menantang, dan saya merasa mampu menjalaninya,” ungkap Tata, Rabu (20/8).

Meski baru debut, perjalanan remaja 16 tahun ini sudah dihiasi torehan prestasi. Dalam Kejurprov MPI Jawa Timur Februari 2025, ia meraih medali perunggu di kategori individu triatle, perak di mix relay biathle, serta emas di relay biathle. Raihan itu kian lengkap dengan tambahan medali perak di Porprov IX Jatim.

Namun, Tata mengakui tantangan terbesar justru ada pada cabang menembak. “Awalnya paling susah menembak. Tapi dengan latihan rutin pagi dan sore, perlahan saya bisa,” jelasnya.

Rutinitasnya kini terbilang padat. Setiap pagi pukul 05.00 ia sudah berenang, lalu sore kembali berlatih lari. Meski sibuk, Tata tetap menjaga kondisi tubuh dengan istirahat cukup, pola makan sehat, serta disiplin mengikuti program latihan dari pelatih Yudhi Santoso.

“Saya tidak punya diet khusus, yang penting istirahat teratur dan disiplin latihan,” tambahnya.

Momen paling berkesan baginya adalah ketika melihat pelatih dan orang tua tersenyum bangga atas pencapaiannya. “Itu motivasi terbesar buat saya,” katanya.

Soal inspirasi, Tata banyak belajar dari atlet nasional Odekta Naibaho. Ia juga berpegang pada motto sederhana: jangan berhenti berbuat baik.

Kini targetnya semakin besar. Tata membidik peluang tampil di Asean School Games, PON 2028, Sea Games, hingga Asian Games. “Target terbesar saya bisa membawa nama Indonesia ke kancah internasional,” tegasnya.

Menariknya, Tata juga menyimpan cita-cita lain, yakni menjadi anggota TNI. “Kalau masuk TNI, berarti tidak ada pensiun buat saya. Itu cita-cita saya selain di olahraga,” ucapnya sambil tersenyum.

Kepada anak muda yang ingin menapaki jalan serupa, Tata berpesan agar tidak cepat menyerah. “Hasil indah tidak didapat tanpa proses dan perjuangan yang melelahkan. Jadi tetap semangat berproses, jangan berhenti berbuat baik, dan teruslah berjuang,” pungkasnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhamad Dastian Yusuf
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.