Tensi Geopolitik Meningkat, Indonesia Harus Siap Hadapi Dampaknya

oleh -642 Dilihat
IMG 20240108 WA0212

Ilustrasi

KABARBAIK – Ketegangan geopolitik global terus meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perang Rusia-Ukraina, perebutan pengaruh di kawasan Indo-Pasifik, dan persaingan teknologi antara Amerika Serikat (AS) dan China.

 

Ketegangan geopolitik di berbagai belahan dunia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya konflik yang dapat berdampak negatif bagi perekonomian global.

Salah satu contoh ketegangan geopolitik yang terjadi adalah konflik antara Rusia dan Ukraina. Konflik ini telah menimbulkan krisis energi dan pangan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Di kawasan Indo-Pasifik, AS dan China terus bersaing untuk memperebutkan pengaruh. Hal ini telah menimbulkan ketegangan di Laut China Selatan, Laut Timur, dan kawasan-kawasan lain di Asia Tenggara.

Selain itu, persaingan teknologi antara AS dan China juga semakin meningkat. Kedua negara bersaing untuk menguasai teknologi-teknologi penting, seperti kecerdasan buatan, semikonduktor, dan 5G.

Tingginya ketegangan geopolitik global ini memiliki potensi untuk berdampak negatif terhadap Indonesia. Hal ini dapat menyebabkan terganggunya stabilitas ekonomi dan politik, serta meningkatnya risiko konflik di kawasan.

Oleh karena itu, Indonesia perlu meningkatkan kewaspadaannya terhadap perkembangan geopolitik global. Indonesia harus memperkuat kerja sama internasional untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Meningkatnya ketegangan geopolitik global memiliki sejumlah dampak negatif bagi Indonesia. Dampak tersebut antara lain:

Dampak Geopolitik Terhadap Indonesia

Tingginya ketegangan geopolitik global dapat berdampak negatif terhadap Indonesia dalam berbagai bidang, antara lain:

* Ekonomi: Ketegangan geopolitik dapat menyebabkan terganggunya perdagangan internasional, meningkatnya inflasi, dan menurunnya investasi. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

* Politik: Ketegangan geopolitik dapat meningkatkan risiko konflik di kawasan, yang dapat berdampak negatif terhadap stabilitas politik Indonesia.

* Keamanan: Ketegangan geopolitik dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan terorisme atau perang cyber. Hal ini dapat mengancam keamanan nasional Indonesia.

Upaya Indonesia Menjaga Stabilitas Geopolitik

Indonesia telah mengambil berbagai langkah untuk menjaga stabilitas geopolitik di kawasan. Langkah-langkah tersebut antara lain:

* Menetapkan politik luar negeri bebas aktif: Indonesia berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan, serta tidak memihak kepada salah satu pihak dalam konflik.

* Meningkatkan kerja sama internasional: Indonesia aktif dalam berbagai forum kerja sama internasional, seperti ASEAN, APEC, dan PBB.

* Memperkuat pertahanan dan keamanan: Indonesia memperkuat pertahanan dan keamanannya untuk menghadapi berbagai ancaman, termasuk ancaman geopolitik.

Tingginya ketegangan geopolitik global merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh Indonesia. Indonesia perlu meningkatkan kewaspadaannya terhadap perkembangan geopolitik global, serta mengambil langkah-langkah untuk menjaga stabilitas geopolitik di kawasan. (*/bed)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini



No More Posts Available.

No more pages to load.