Tinjau Mall Pelayanan Publik, Wabup Gresik Tekankan Mudah, Cepat dan Transparan

oleh -159 Dilihat
d8a1086b 901e 43e1 8444 022676577b94
Wabup Gresik Asluchul Alif saat tinjau MMP. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kembali menegaskan komitmennya dalam membenahi pelayanan publik. Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif, melakukan inspeksi langsung ke Mall Pelayanan Publik (MPP) Gresik, Selasa (30/4), untuk memastikan layanan kepada masyarakat berjalan optimal.

Kunjungan tersebut bukan sekadar seremoni. Wabup Alif menyisir satu per satu tenant layanan, berdialog dengan petugas hingga menyerap langsung berbagai kendala teknis. Tak hanya itu, ia juga meninjau ruang kerja ASN di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Gresik, tempat jantung pelayanan investasi dan perizinan berdetak setiap hari.

Di hadapan para pegawai, Alif menekankan pentingnya pelayanan yang tidak berbelit. “Jangan sampai pelayanan ini justru mempersulit masyarakat. Prinsipnya harus mudah, cepat, dan transparan,” ujar Wabup Gresik didampingi Sekda Achmad Washil Miftahul Rachman dan Kepala DPMPTSP Reza Pahlevi.

Salah satu fokus utama kunjungan Wabup Alif adalah mendorong pemerataan layanan publik. Ia menyuarakan pentingnya penguatan Kios Pelayanan Publik (KPP) di tingkat kecamatan sebagai solusi mendekatkan pelayanan bagi warga di pelosok.

Dorongan ini langsung mendapat respons dari Kepala DPMPTSP Gresik Reza Pahlevi. Menurutnya, beberapa KPP telah mulai beroperasi dan pelatihan berkala diberikan untuk menjaga mutu layanan. Layanan di KPP mencakup berbagai kebutuhan administratif, mulai dari NIB, PIRT, perizinan UMKM, hingga layanan kependudukan.

Inovasi digital juga tak luput dari perhatian. Salah satu program unggulan yang dipamerkan adalah SIP DINDA (Sistem Informasi Perizinan Digital dan Aman). Melalui sistem ini, sebanyak 74.420 Nomor Induk Berusaha (NIB) telah diterbitkan secara daring hingga April 2025.

SIP DINDA menjadi tulang punggung layanan berbasis risiko yang terintegrasi secara elektronik. Pemerintah daerah menargetkan ekspansi sistem ini ke seluruh kecamatan dengan pendekatan jemput bola. Setidaknya 2.000 pelaku usaha telah memetik manfaat langsung dari layanan OSS tersebut.

Layanan di MPP Gresik mendapat penilaian positif dari masyarakat. Hikmah, salah satu pengunjung yang tengah mengurus akta kematian, menyampaikan kesan baiknya. “Pelayanan di sini sudah bagus, mudah, dan nyaman. Petugasnya juga ramah dan sangat membantu,” kata Hikmah.

Semua langkah ini berjalan seiring semangat “Gresik Tuntas”, program yang tertuang dalam NAWAKARSA. Gresik tak hanya berbicara layanan yang modern, tetapi juga merata dan menjangkau. Kunjungan Wabup ke MPP bukan sekadar inspeksi, melainkan sebuah pesan kuat: pelayanan publik bukan hak istimewa kota, melainkan hak semua warga, dari pusat hingga pelosok.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.