KabarBaik.co – Seorang pria warga Desa Rejosari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi ditemukan tewas gantung diri di sebuah gubuk kosong, Selasa (10/9). Korban diketahui berinisial A, 69 tahun. Belakangan diketahui jika korban tinggal sebatang kara di rumahnya.
Kapolsek Glagah, AKP Pudji Wahyono membenarkan peristiwa tersebut. Jasad korban pertama kali diketahui warga yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian perkiraan pukul 05.10 WIB.
Penemuan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Glagah. Setelah menerima laporan polisi mendatangi TKP dan mengevakuasi jasad korban.
“Setelah mendapat laporan, kami bersama petugas Puskesmas Paspan mendatangi lokasi untuk mengevakuasi jasad korban yang ditemukan gantung diri di sebuah gubuk kosong,” kata Pudji Wahyono.
Setelah evakuasi dilakukan, tubuh korban segera dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Hasilnya korban murni gantung diri.
“Tidak ada tanda kekerasan, hanya ada lilitan pada leher korban,” kata Pudji.
Tragisnya, berdasarkan keterangan dari tetangga korban, A ternyata sudah sempat tiga kali mencoba mengakhiri hidupnya dalam dua bulan terakhir. Upaya tersebut selalu gagal karena ketahuan warga.
“Sementara menurut keterangan pihak keluarga, korban tinggal seorang diri di rumahnya dan sejak dua tahun yang lalu dan mengalami gejala sakit stroke,” imbuhnya.
Meski demikian, pihak keluarga korban menyatakan menolak dilakukan autopsi. Mereka telah mengikhlaskan kematian pria lanjut usia (lansia) tersebut.
“Pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan yang disaksikan kepala desa dan kepala dusun setempat. Sehingga, korban langsung dimakamkan,” pungkasnya.(*)