UB Jadi Kampus Pertama Pengembangan AI Talent Factory di Indonesia, Ini Penjelasan Komdigi

oleh -232 Dilihat
WhatsApp Image 2025 09 19 at 17.30.20
Wamen Komdigi, Nezar Patria saat di UB. (Foto: P. Priyono)

KabarBaik.co – Universitas Brawijaya (UB) ditetapkan sebagai kampus pertama lokasi proyek pengembangan AI Talent Factory sebelum diperluas ke perguruan tinggi lain di Indonesia. Program ini digagas Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk menyiapkan talenta digital unggul di bidang kecerdasan buatan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, saat menjadi pembicara dalam Kuliah Tamu bertajuk “Indonesia Menuju Kemandirian AI: Strategi Nasional dan Peran Generasi Muda,” Jumat (19/9).

“Salah satu program dari Komdigi adalah AI Talent Factory. Program ini diharapkan membentuk best talent yang dibekali dengan pengembangan AI. Nanti mereka akan melakukan riset dengan use case spesifik untuk memberikan solusi maupun adopsi AI di tengah masyarakat,” kata Nezar.

Nezar menjelaskan, pemanfaatan AI ke depan dapat diarahkan untuk mendukung program pemerintah, mulai dari penanganan stunting, penyediaan makanan bergizi, hingga peningkatan layanan kesehatan dan efisiensi bisnis. Menurutnya, generasi muda harus melihat AI bukan sebagai ancaman, melainkan peluang besar untuk melahirkan solusi nyata.

Rektor UB, Widodo, menyambut baik hadirnya AI Talent Factory di kampusnya. Ia menilai program ini membuka peluang besar di tengah keterbatasan lapangan kerja formal.

“Setiap tahun ada lebih dari satu juta lulusan sarjana, tetapi hanya 30 persen yang terserap di lapangan kerja formal. Dengan peningkatan kompetensi digital dan AI, mahasiswa bisa lebih mudah diserap, tidak hanya di sektor teknologi tetapi juga lintas bidang,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPSDM Komdigi, Bonifasius Wahyu Pudjianto, menambahkan Indonesia masih membutuhkan sekitar 580 ribu talenta AI digital. Namun hingga kini, lulusan perguruan tinggi maupun SMK belum mampu memenuhi kebutuhan tersebut.

“Yang dibutuhkan bukan hanya level beginner, tetapi sampai advanced programmer. Karena itu, kolaborasi UB dengan BPSDM Komdigi diharapkan bisa membangun ekosistem talenta AI yang tangguh. Mahasiswa tidak hanya menjadi pengguna, tapi juga bagian dari solusi,” tegasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.