KabarBaik.co – Wakil Bupati (Wabup) Gresik Asluchul Alif, kembali melanjutkan agenda Rembug Akur OPD dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gresik, Rabu (5/3).
Didampingi Sekretaris Daerah Achmad Washil Miftahul Rachman dan Asisten III Misbahul Munir, sidak ini bertujuan memastikan akurasi data perikanan yang berdampak langsung pada kesejahteraan nelayan dan petambak.
Di lokasi, Wabup Alif disambut Plt. Kepala Dinas Perikanan Gresik Arif Wicaksono, beserta jajaran. Ia langsung meninjau tiap bidang dan seksi di dinas tersebut. Salah satu fokus utama sidak kali ini adalah memperoleh data valid terkait perikanan budidaya dan perikanan tangkap.
“Dengan data yang akurat, kita bisa mengetahui fluktuasi produktivitas perikanan. Ini akan berdampak pada kesejahteraan nelayan dan petambak, terutama dalam pemenuhan kebutuhan mereka,” ujar Alif, Rabu (5/3).
Ia juga meminta Dinas Perikanan berkolaborasi dengan Dinas Kominfo dalam pendataan jumlah tambak dan budidaya ikan. Menurutnya, pemetaan wilayah yang mengalami kenaikan atau penurunan produktivitas sangat krusial, terutama dalam menentukan skema bantuan dari APBD, Pemprov, hingga Pemerintah Pusat.
Selain itu, Wabup menyoroti peralihan pembudidaya ikan ke budidaya rumput laut di pesisir Kecamatan Ujungpangkah. Ia meminta dinas terkait segera mendata jumlah pembudidaya yang beralih, agar pemerintah dapat menyalurkan bantuan berupa bibit atau benih yang dibutuhkan.
Di sektor pengolahan hasil perikanan, Wabup Alif juga mendorong optimalisasi Unit Pengolahan Ikan (UPI) serta pengembangan UMKM nelayan dan pembudidaya di kawasan pesisir Gresik dan Bawean.
“Pemerintah daerah akan terus memberikan perhatian kepada pelaku UMKM, nelayan, dan pembudidaya ikan, demi memajukan sektor perikanan yang lebih berkelanjutan,” tegasnya.
Tak hanya memastikan kinerja dinas, Wabup Alif juga menyempatkan diri menyapa ASN dan tenaga non-ASN yang tetap menjalankan tugas di bulan Ramadan.(*)
