KabarBaik.co – Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto, meresmikan gerai Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di Kelurahan Dadaprejo. Kehadiran koperasi ini disebut sebagai langkah strategis memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat sekaligus menghidupkan kembali semangat gotong royong.
Heli menegaskan, koperasi tidak boleh dipahami hanya sebagai wadah simpan pinjam, melainkan juga pusat solidaritas dan pemberdayaan warga. “Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi tonggak kebangkitan ekonomi kerakyatan. Semangat gotong royong dan nasionalisme yang diusung koperasi ini harus menjadi kekuatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata,” ujar Heli, Kamis (28/8).
Menurutnya, koperasi berperan penting dalam memperluas akses permodalan, mendorong pertumbuhan UMKM, mengurangi ketergantungan pada rentenir, hingga membuka peluang usaha baru.
Maka, Pemkot Batu pun berkomitmen memberikan dukungan berupa pembinaan, pelatihan manajemen, dan sinergi dengan program pemberdayaan ekonomi rakyat.
Heli mengingatkan bahwa keberhasilan koperasi bergantung pada komitmen, kejujuran, dan profesionalitas pengurus maupun anggota. “Koperasi akan maju bila dikelola dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Modal dan fasilitas hanyalah penunjang; yang utama adalah semangat kebersamaan,” tambah Heli.
Sementara itu, Kota Batu mencatat sejarah baru dalam penguatan ekonomi kerakyatan. Seluruh 24 desa dan kelurahan kini telah memiliki Koperasi Merah Putih yang sah secara hukum. Dengan demikian, Kota Batu menjadi daerah pertama di Indonesia yang menuntaskan program nasional pendirian Koperasi Merah Putih 100 persen. Capaian ini diumumkan dalam peringatan Hari Koperasi Nasional 2025 di PLUT KUMKM Kota Batu, Senin (21/7).
Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Wali Kota Batu, Nurochman, menyebut koperasi sebagai alat perjuangan masyarakat dalam mewujudkan keadilan ekonomi dan kemandirian desa. “Koperasi ini milik rakyat, bukan elite. Milik petani, pedagang kecil, UMKM, pemuda desa, dan warga yang ingin tumbuh bersama. Semangat gotong royong dan kekeluargaan adalah fondasi kita,” tegasnya.
Pemkot Batu berkomitmen terus menguatkan koperasi melalui digitalisasi, perluasan akses pasar nasional maupun internasional, serta pendampingan manajemen agar koperasi benar-benar menjadi tulang punggung ekonomi rakyat. (*)
