Wujud Pluralisme, Istri Gus Dur Buka Bersama Umat Lintas Agama di Pura Agung Blambangan

Reporter: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra
oleh -53 Dilihat
Sinta Nuriyah Wahid disambut umat Hindu di Pura Agung Blambangan, Banyuwangi.(ikhwan)

KabarBaik.co – Pluralisme dan toleransi menjadi sebuah gagasan yang terus dipegang oleh keluarga Almarhum Abdurahman Wahid (Gus Dur).

Hal itu terbukti dari apa yang dilakukan Sinta Nuriyah Wahid. Istri Presiden RI ke-4 itu menggelar buka puasa bersama di Pura Agung Blambangan, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Selasa (26/3).

Kegiatan ini merupakan rangkaian safari Ramadan yang digelar ibu negara terdahulu tersebut.

Tiba di pura, Sinta Nuriyah disambut meriah umat Hindu. Deretan umat Hindu dengan pakaian khasnya berderet di halaman pura, diiringi gamelan ble ganjur.

Acara diawali dengan doa lintas agama. Kegiatan ini menghadirkan perwakilan umat beragama di Banyuwangi. Ada Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banyuwangi, KH. Mohammad Yamien. Ada juga para tokoh dan ulama Islam, termasuk jajaran Fatayat dan Muslimah NU. Ikut hadir perwakilan umat Kristiani.

“Kegiatan buka bersama ini bagian dari safari Ramadan dan sahur keliling. Kami terus menggemakan pluralisme yang dahulu dimotori Gus Dur,” kata Sinta Nuriyah.

Pihaknya memberikan penghargaan atas kemajemukan di Indonesia. Terutama, yang ikut hadir dalam buka puasa bersama di pura ini.

“Saya merasa bangga, pluralisme tetap terjaga. Kita berkumpul di sini dari beragam suku dan agama,” jelasnya.

Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Banyuwangi Sardiyanto mengaku bangga bisa kedatangan tokoh nasional, Sinta Gus Dur.

“Kami merasa terhormat, Ibu Sinta Gus Dur bisa hadir dan menggelar buka puasa bersama di pura. Ini bagian dari menggemakan pluralisme di wilayah kita,” tegasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.