KabarBaik.co – Penyempurnaan layanan kesehatan gratis menjadi salah satu program unggulan yang ditawarkan calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) Gresik nomor urut 1 Fandi Akhmad Yani-Asluchul Alif.
Setelah berhasil mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta di periode pertamanya sebagai bupati Gresik, kini Fandi Akhmad Yani bersama Asluchul Alif menggagas program baru BPJS Plus.
Program BPJS Plus ini dalam rangka penyempurnaan layanan UHC di Kabupaten Gresik. Sebab selama ini manfaatnya sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Cawabup Gresik dr. Asluchul Alif mengatakan Yani-Alif berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik untuk masyarakat di bidang kesehatan. Sehingga tercetuslah program BPJS Plus.
“Program ini nantinya akan meng-cover biaya pengobatan orang kurang mampu yang mengalami patah tulang maupun sakit lainnya yang tak ditanggung oleh BPJS,” ungkap Dokter Alif, sapaannya, saat menemui ratusan ibu-ibu di Desa Golokan, Kecamatan Sidayu, kemarin.
Menurut Direktur RS Fathma Medika ini pemberian layanan kesehatan bagi orang kurang mampu namun tidak masuk prosedur menjadi prioritas Yani-Alifz
“Jangan sampai ada lagi orang kurang mampu yang tidak mendapatkan pelayanan kesehatan. Semua akan ditanggung Pemkab Gresik,” tegas pria yang juga ketua DPC Gerindra Kabupaten Gresik ini.
Sama seperti layanan UHC yang terintegrasi dengan BPJS Kesehatan, warga nanti cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) saat berobat ke puskesmas atau rumah sakit.
Sementara, Anggota DPRD Gresik Mustajab menyampaikan pihaknya sengaja mendatangkan Cawabup nomor urut 1 supaya masyarakat semakin yakin dalam memilih pasangan Yani-Alif di Pilkada 27 November 2024 mendatang.
“Sosialisasi ini bertujuan untuk mengenalkan paslon sekaligus program-program yang akan dilakukan,” kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Mustajab menyebut bahwa program-program Yani-Alif sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat seperti layanan kesehatan gratis.
“Saya yakin pasangan Yani-Alif bakal menang di Pilkada Gresik,” tegasnya. (*)
