2 Artefak Museum Bhagawanta Bhari Kediri Hilang Dijarah, 153 Koleksi Lain Dipastikan Aman

oleh -334 Dilihat
WhatsApp Image 2025 09 03 at 10.35.16 AM
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Kediri Mustika Prayitno Adi (Muhamad Dastian Yusuf)

KabarBaik.co – Pascakericuhan yang terjadi pada Sabtu (30/8), Museum Bhagawanta Bhari di Kabupaten Kediri ikut terdampak. Dari 155 koleksi bersejarah yang tersimpan, dua artefak dilaporkan hilang, yakni fragmen kepala Ganesha dan koleksi wastra berupa kain batik.

Plt. Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Kediri Mustika Prayitno Adi menyebut sebagian besar artefak lain dalam kondisi aman.

“Selain dua koleksi itu, Alhamdulillah aman (tidak hilang),” jelas Mustika saat ditemui di museum, Rabu (3/9).

Mustika menambahkan pihaknya masih berfokus melakukan pendataan artefak dan arca portabel pascainsiden. Sementara untuk tafsir kerugian bangunan museum, ia mengaku belum bisa memastikan angka.

“Tafsir kerugian bangunan museum ini belum bisa diketahui. Fokus utama kami mendata benda-benda bersejarah, karena nilainya tidak bisa disandingkan dengan uang atau nominal,” terangnya.

Sejak Minggu (31/8), tim dari Disparbud bersama petugas museum telah mengevakuasi sejumlah koleksi ke save house demi mengantisipasi adanya pengambilan ilegal. Namun, untuk koleksi berukuran besar tetap disimpan di lokasi museum.

“Insyaallah koleksi yang besar-besar masih aman di sini (Museum Bhagawanta Bhari),” tambahnya.

Mustika juga berharap masyarakat, khususnya yang mengikuti aksi demonstrasi di sekitar Kantor DPRD dan Pemkab Kediri, segera mengembalikan dua artefak yang hilang. Ia menegaskan identitas pelapor maupun pelaku akan dirahasiakan.

“Benda-benda itu merupakan peninggalan bersejarah milik masyarakat Kabupaten Kediri. Insyaallah pengembalian akan meringankan beban jeratan hukum pada para pelaku,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhamad Dastian Yusuf
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.