2 Motor Vario Adu Banteng di Jalan Brantas Jombang, 1 Tewas

oleh -992 Dilihat
52ad64aa c5a4 4751 bd3d 2199bd13be82
Sepeda motor milik salah satu korban lakalantas. (Foto: Teguh)

KabarBaik.co – Kegelapan malam di Jalan Raya Brantas, tepatnya di Dusun Plumpang Kulon, Desa Daditunggal, Kecamatan Ploso, Jombang, pada Sabtu (19/4) pukul 20.40 WIB malam, menjadi saksi bisu tragedi kecelakaan maut.

Dua sepeda motor Honda Vario yang melaju dari arah berlawanan terlibat dalam tabrakan frontal hingga merenggut satu nyawa dan menyebabkan satu pengendara lainnya terkapar luka-luka.

Informasi yang dihimpun, adu banteng melibatkan Honda Vario hitam bernomor polisi P-5436-HA yang dikendarai If 27 tahun, seorang warga Jember, dengan Honda Vario putih bernopol L-4605-Y yang dikemudikan EW, 32 tahun, asal Desa Gedongombo, Kecamatan Ploso, Jombang.

Kerasnya benturan sontak memecah keheningan malam. Budi Utomo 35 tahun, seorang saksi mata yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian, menuturkan bahwa suara tabrakan terdengar begitu menggelegar hingga membuat warga berhamburan keluar rumah.

“Suaranya keras sekali, kami langsung lari ke jalan. Salah satu pengendara sudah tergeletak tidak bergerak,” ungkapnya.

Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Gakkum Satlantas) Polres Jombang bergerak cepat setelah menerima laporan. Ipda Siswanto, Kanit Gakkum, menyatakan bahwa pihaknya segera mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan evakuasi terhadap korban.

“Korban langsung dievakuasi, dan kedua kendaraan yang terlibat kami amankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ipda Siswanto menduga bahwa kecelakaan maut ini disebabkan oleh kurangnya kehati-hatian salah satu pengendara saat melaju di malam hari.

“Kami masih mendalami kronologi pasti kejadian ini. Kami juga akan menyelidiki kemungkinan adanya unsur kelalaian,” tegasnya.

Nahas tak dapat dihindari, EW meregang nyawa di lokasi kejadian akibat luka parah yang dideritanya.

Sementara itu, If mengalami luka-luka dan kini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Ploso. Kerugian materi akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp 500 ribu, meliputi kerusakan fisik pada kedua sepeda motor.

Tragedi ini kembali menggarisbawahi pentingnya kewaspadaan bagi para pengguna jalan, terutama saat berkendara di malam hari.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Teguh Setiawan
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.