KabarBaik.co – Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah Kabupaten Gresik. Solikin, 48 tahun, asal Desa Wonorejo, Kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan tewas usai terlindas truk tronton, Selasa (2/4).
Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Raya Pantura Deandles, Desa Leran, Kecamatan Manyar sekitar pukul 06.45 WIB. Mulanya, korban berangkat kerja mengendarai sepeda motor Honda Vario W-3374-DJ.
Solikin melaju dari arah utara menuju selatan dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi kejadian, korban bermaksud mendahului dari sisi kiri truk tronton Z-9413-YA yang dikemudikan Didi, 48 tahun, warga Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.
“Saat mendahului, pengendara sepeda motor Honda Vario W-3374-DJ tidak bisa menguasai stir dengan wajar. Sehingga motor oleng ke kanan dan korban terjatuh,” beber Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Iptu Tita Puspita Agustina, Selasa (2/4).
Nahas, posisi korban terjatuh membentur ban belakang samping kiri truk tronton. Korban pun meninggal dunia setelah mengalami luka parah di bagian kepala. Jenazah dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina.
Untuk diketahui, kecelakaan maut memang kerap terjadi di Jalan Raya Pantura Deandles, Kecamatan Manyar. Satlantas Polres Gresik pun mengimbau pengendara untuk lebih waspada dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
Peristiwa yang merenggut nyawa Solikin ini merupakan kecelakaan maut kali kedua yang terjadi dalam dua hari terakhir di Kabupaten Gresik. Senin (1/4) malam, kecelakaan maut tabarakan dua sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Tanjung, Kecamatan Kedamean.
Dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Yakni pengendara Ninja RR W-4070-U bernama Rafli Wahyu Saputra, 18 tahun, asal Desa Tulung dan pengendara Honda Scoopy L-4029-UD bernama Mulyati, 48 tahun, asal Desa Tanjung. Keduanya warga Kecamatan Kedamean, Gresik.