KabarBaik.co- Coki Pardede menjadi sebuah hal yang menarik bagi masyarakat. Ditambah lagi sosok Coki Pardede yang sangat kontroversial membuat masyarakat semakin penasaran dengan latar belakang dirinya. Coki Pardede merupakan seorang pelawak tunggal.
Baru-baru ini, melalui unggahan Instagram-nya pada tanggal 22 Mei lalu, Ia juga mengungkapkan beberapa hal terkait PA 212 dan kesabaran Coldplay. Ia mengungkapkan beberapa hal yang mungkin akan ditolak di Indonesia, selain penolakan Timnas Israel dalam ajang Piala Dunia U-20. Dengan beberapa rekam jejaknya yang penuh kontroversi, membuat nama Coki dianggap sebagai musuh masyarakat. Berikut Profile Coki Pardade:
- Nama lengkap: Reza Pardede
- Nama panggung: Coki Pardede
- Tanggal lahir: 21 Januari 1988
- Usia: 36 Tahun
- Pendidikan: Sastra Inggris, Universitas Gunadarma
- Pekerjaan: Pelawak tunggal, penyanyi, penyiar radio, presenter, content creator
- Instagram: @cokipardedebebas
- Twitter: @pardedereza666
Reza Pardede, yang dikenal dengan nama Coki Pardede, lahir pada 25 Maret 1988. Agama Coki Pardede diketahui adalah seorang agnostik, yaitu seseorang yang berpendapat bahwa keberadaan Tuhan tidak dapat diketahui. Meski demikian, keluarganya menganut agama Kristen. Coki dibesarkan di Depok dan menyelesaikan pendidikannya di sana. Sebelum terkenal melalui kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) 4, Coki tampil dalam serial Malam Minggu Miko 2 bersama Raditya Dika dan lainnya.
Fakta tentang Coki Pardede
- Karier Coki Pardede
Karier Coki Pardede bermula saat menjadi kontestan ajang pencarian bakat Stand Up Comedy Indonesia Season 4 dan Stand Up Comedy Academy 2. Sebelum memutuskan mengikuti Stand Up Comedy Indonesia Season 4, Coki pernah terlibat dalam serial Malam Minggu Miko 2 karya Raditya Dika. Coki juga diketahui merupakan anggota aktif dari komunitas Stand Up Indo Cabang Depok karena ia dibesarkan dan melanjutkan kuliahnya di Depok.
Selain menjadi pelawak atau komedian, Coki Pardede sempat mencoba peruntungan dalam dunia tarik suara dengan membuat band KAFIRS, bersama temannya. Setelah menyelesaikan kompetisi Stand Up Comedy Indonesia Season 4 dan berakhir di 8 besar, Coki bersama rekan komika lainnya mendirikan kelompok Majelis Lucu Indonesia.
2. Kontroversi Coki Pardede
Nama Coki Pardede dikenal dengan berbagai rekam jejak negatif di industri hiburan Indonesia. Terakhir, pada 2021 Coki diketahui menjadi tersangka dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Coki ditanggap oleh Polres Metro Tangerang atas kepemilikan sabu dengan berat 0,5 gram di kediamannya yang berlokasi di BSD.
Tak hanya sabu, polisi juga menyita barang bukti lainnya seperti alat suntik, akhirnya Coki harus menjalani hukuman rehabilitasi. Selain menjadi tersangka narkoba, Coki juga sempat terkenal dengan kontroversinya dalam menistakan agama Islam. Coki dituding menistakan agama dengan melontarkan cara memasak daging babi.
Dalam video YouTube-nya bersama Tretan Muslim, Coki mengatakan jika daging babi dimasak dengan kurma bisa menjadi makanan halal. Dari perkataan tersebut, Coki Pardede dan Tretan Muslim mendapatkan banyak teguran dan komentar pedas dari netizen.
Karya Coki Pardede
Film
- Cinta Brontosaurus sebagai pewawancara (2013)
- Single sebagai Sobi (2015)
- Get Up Stand Up sebagai presenter buka pelantang di kafe (2016)
- The Guys sebagai klien kopi (2017)
- Flight 555 sebagai mahasiswa (2018)
- Partikelir sebagai rekan kerja (2018)
- Dimsum Martabak sebagai pria dari bank (2018)
- Gila Lu Ndro! sebagai tukang kain (2018)
- Single Part 2 sebagai manajer kafe acara melawak tunggal (2019)
- Miracle in Cell No. 7 sebagai Amat (2022)
- Before I Met You sebagai satpam Reno (2022)
- Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet sebagai pengisi suara Bang Coki (2024)
Serial Web
- Lady Giga sebagai dirinya sendiri (2019)
- Pergi Pagi Pulang Untung Reborn sebagai tukang bakso (2019)
- Cek Toko Sebelah: Babak Baru 2sebagai Geng Gurame Cyber di episode 4 (2020)
- Malam Minggu Miko sebagai produser televisi pada musim 2; episode 10, 13, dan 25 hingga 26 (2013)
Acara Televisi
- Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV (2014) sebagai finalis
- SUCI Playground (Kompas TV)
- Stand Up Comedy Show (Metro TV)
- Stand Up Seru (Kompas TV)
- Combreak (Kompas TV)
- Stand Up Everywhere (RCTI)
- Stand Up Comedy Academy 2 (Indosiar, 2016) sebagai finalis
- Duel Super (Trans7)
- Republik Sosmed (Trans TV) — segmen “roasting” bintang tamu
- Keramat (iNews)
Radio
- OZ Radio Jakarta (2013—2018