Desa Driyorejo Gresik Dikepung Banjir, 1.536 Rumah Terendam Luapan Kali Mas

oleh -1065 Dilihat
IMG 0405
Petugas gabungan mengevakuasi lansia yang terjebak banjir di Dusun Semambung, Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Banjir parah merendam Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Sebanyak ribuan rumah warga terendam air bah. Bahkan ketinggian air terus meningkat.

Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram mengatakan, banjir ini disebabkan meluapnya Kali Surabaya atau dikenal Kali Mas. Banjir terjadi sejak Senin (24/2) malam dan berlangsung hingga hari ini, Rabu (26/2).

“Debit Kali Mas naik signifikan, luapannya melewati saluran pembuangan air warga yang mengarah ke sungai lalu meluber ke permukiman. Kemarin ketinggian banjir sekitar 30 centimeter, tadi malam ada peningkatan,” ungkap Kompol Musihram, Rabu (26/2).

Berdasarkan pendataan yang dilakukan pihaknya, banjir luapan Kali Mas merendam empat dusun. Yakni Dusun Semambung, Dusun Lopang, Dusun Karanglo dan Dusun Driyorejo.

“Jumlah rumah warga yang terendam mencapai 1.536 rumah. Rinciannya di Dusun Semambung 366 rumah, Duaun Lopang 200 rumah, Dusun Karanglo 270 rumah dan Dusun Driyorejo 700 rumah. Dengan total 1.770 KK terdampak,” tandasnya.

Menurutnya, banjir luapan Kali Mas sangat dipengaruhi kondisi di hulu sungai. Jika hujan masih terus terjadi, dimungkinkan banjir akan lama surut karena saluran pembuangan air lebih rendah dari tinggi muka air sungai,” pungkas Musihram.

Dalam kondisi banjir parah ini, petugas gabungan Polsek Driyorejo, BPBD dan instansi terkait lainnya melakukan evakuasi warga. Salah satunya lansia 70 tahun, Suwati asal Dusun Semambung. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.