KabarBaik.co – Tim Search and Rescue (SAR) Kabupaten Bojonegoro berhasil mengevakuasi jasad seorang nenek di Sungai Gandong yang terdapat di Kecamatan Purwosari. Pencarian ini dilakukan setelah tim SAR mendapat laporan dari warga terhadap seorang nenek yang diduga hilang akibat tenggelam.
Menurut Heru Wicaksi, kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, pada Jumat (21/3), pihaknya mendapat laporan dari kepala Desa Ngrejeng, Kecamatan Purwosari, bahwa warganya dilaporkan hilang usai berkebun di sawah miliknya.
“Menurut keterangan anak korban bernama Triono, saat itu ia dan korban pergi ke sawah pada pukul 06.00 WIB, namun pada pukul 11.30 WIB sang anak mengajak pulang karena akan menunaikan ibadah shalat Jumat, korban menolak dan memilih untuk tetap berkebun. Setelah anak korban kembali usai salat Jumat, korban tidak ditemukan di lokasi dan dilaporkan oleh Pak Kades ke kami (BPBD),” ujar Heru, Sabtu (22/3).
Mendapati laporan tersebut, tim SAR langsung melakukan penyisiran di Sungai Gandong yang merupakan sungai yang berada di sekitar sawah korban. Hasilnya, tim SAR berhasil menemukan jasad korban dengan ciri-ciri menggunakan daster warna hijau dengan atasan kaos warna hijau bertulisan kayabas, warna kulit sawo matang, badan kurus dengan tinggi 160 cm, rambut putih, dan memakai krudung warna hitam motif bintik putih.
“Diketahui korban adalah orang yang dilaporkan hilang dengan nama Hj Narpi usia 70 tahun dan ditemukan Sabtu pagi,” jelas Heru. Usai dievakuasi dari Sungai Gandong, jasad korban kemudian dilakukan otopsi oleh tim medis dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan. (*)