KabarBaik.co – Gelaran Batu International Sport Tourism Festival (BISTF) Paragliding Accuracy League 2024 dan International Paragliding Accuracy Championship (IPAC) 4th Series sukses dilaksanakan. Kegiatan itu berlangsung di Lapangan Songgomaruto, Kelurahan Songgokerto, Kota Batu, kemarin (7/6).
Sebanyak 62 atlet dari tiga negara telah menunjukkan kemampuan terbaiknya di perlombaan tersebut. Tak hanya itu, agenda ini juga mencatatkan rekor dengan menggelar 12 round perlombaan. Terdapat 4 kategori lomba yang disiapkan dengan 3-5 pemenang terpilih. Kategori tersebut meliputi junior U26, woman, overall, dan tim.
Ketua Panitia Paragliding Accuracy League Arif Eko Wahyudi mengatakan, IPAC 4th Series telah mencatatkan rekor dengan menggelar 12 round perlombaan. Hal tersebut belum pernah dilakukan pada IPAC Series sebelumnya. Meskipun telah melakukan 12 round, waktu perlombaan masih tersisa 9 jam.
“Ini berarti gelaran event paralayang di Kota Batu dapat menampung ratusan atlet paralayang ke depannya,” ujar Arif. Dengan terselenggaranya 12 round tersebut akan menjadi catatan di Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) jika Kota Batu mampu memproduksi kejuaraan sekelas kategori 1.
“Dari nilai 1 hingga 5, indikator penilaian pada beragam bidang berada di atas angka 4. Ini telah sesuai tujuan kejuaraan yaitu mengedepankan safety, fair, dan service excellent,” ucapnya.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq mengatakan, kejuaraan internasional tersebut berlangsung dengan lancar dan aman. “Salah satu tujuan penyelenggaraan event tersebut adalah promosi pariwisata Kota Batu di kancah nasional maupun internasional,” terangnya saat di Balaikota Among Tani, Kota Batu, Senin (8/7).
Selain itu, menurut Arif, penyelenggaraan perlombaan yang bertepatan dengan libur sekolah membuat kunjungan wisatawan di Kota Batu meningkat. “Kita ingin dengan adanya kegiatan olahraga di Kota Batu dapat menunjukkan diri ke ranah yang lebih luas, utamanya di bidang paralayang,” jelasnya. (*)
