Hampir 6 Bulan Tak Ada Kejelasan, Ayah Siswi MI Korban Pembunuhan di Banyuwangi Ungkap Kekesalan

oleh -481 Dilihat
IMG 20250430 WA0021
CN saat pulang dari sekolah pada 2 hari sebelum peristiwa pembunuhan dan perkosaan di kebun kosong.

KabarBaik.co – Keluarga mendiang CN, 7 tahun, siswi Madrasah Ibtidaiyah (MI) korban pemerkosaan dan pembunuhan di Kalibaru, Banyuwangi terus menanti kepastian kasus tersebut. Hampir 6 bulan, kasusnya pelaku belum juga berhasil diungkap.

Lewat unggahan di media sosial, ayah korban, DN, 35 tahun, memposting video pilu berisi kompilasi foto-foto putrinya diiringi lagu Selalu Ada milik Band Blackout. Didalamnya ia juga menulis sejumlah caption dengan narasi sedih.

“Kau Brangkat untuk Menuntut ilmu Nak….!!!, Tp kau plg dg berLumuran darah dan tak berNyawa,,,!!!,” tulis DN pada pesan tersebut, Senin (29/4) lalu.

Ia juga menulis caption yang ditujukan kepada aparat kepolisian yang menurutnya begitu lamban dalam menangani kasus tersebut.

“Hampir 6 bln kau tak terurus, tidak ada pergerakan dan titik terang,,,!!! Ada apa dg kalian….???,” sambung pesan DN dilengkapi emoticon aparat kepolisian.

Dalam postingan selanjutnya, DN juga memposting foto dimana CN menaiki sepeda kayuh pink, serta membawa tas ransel. Sepeda itu terakhir ditemukan bersama jenazah CN pada 13 November 2024 lalu.

Dalam keterangannya DN bercerita bila foto tersebut diambil 2 hari sebelum CN ditemukan meninggal dunia. Lokasi pengambilan foto itu hanya berjarak 190 meter dari lokasi kejadian.

“Lokasi sekitar 190 meter dari lokasi kejadian diambil pada 2 hari sebelum peristiwa,” kata DN.

Lima bulan berlalu, kasus CN masih juga gelap. Bocah kelas 1 MI itu masih menanti keadilan dalam kuburnya yang telah kering. Tembak mati, adalah hukuman yang diharapkan DN untuk pelaku.

“Harapan kami untuk di tembak mati siapun pelakunya tanpa toleransi..!!!, SiapaPun PelakuNya harus di tembak mati tanpa Toleransi,” ungkit DN berulang.

DN tidak peduli siapapun pelakunya, ia berharap Polisi segera mengungkap dan memberikan bukti jelas perbuatan pelaku. DN menambahkan, jika hukum tidak bisa menembak pelaku, ia meminta pelaku dilepaskan untuk mendapat keadilan diluar pidana.

“Jika hukum tidak bisa untuk menembak mati lebih baik Lepaskan saja skalian gak usah dihukum, biarkan alam yang akan menghukum dengan Lebih kejam,” tegasnya.

Harapan DN, aparat penegak hukum bisa mengungkap secara terang benderang kasus yang menimpa putri kecilnya tersebut. Kepada kuasa hukum DN hanya bisa berharap untuk dapat mendukungnya dalam menuntut kejelasan dengan mengupdate setiap perkembangan terbaru.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.