KabarBaik.co – Jalan penghubung Desa Bubulan-Desa Tlotok, Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro, ambles usai diguyur hujan deras. Amblesnya jalan sepanjang 100 meter itu menyebabkan 1.500 warga terdampak dan terganggu mobilitasnya.
Tampak jalan yang terbuat dari aspal ini mengalami ambles memiliki kedalaman kurang lebih 2 meter dari keadaan sebelumnya. Hal tersebut membuat roda 4 tak bisa melintas, sedangkan roda dua masih bisa lewat jalan tersebut, namun harus ekstra hati-hati.
Kapolsek Bubulan, AKP Baderurodin mengungkapkan, kejadian tersebut bermula pada Kamis (27/2) sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu di Kecamatan Bubulan sedang diguyur hujan deras selama kurang lebih dua jam.
“Akibat hujan deras tersebut jalan penghubung Desa Bubulan-Dukuh Tlotok ambles kurang lebih 100 meter sehingga jalan tersebut putus. Kalau kedalaman kurang lebih 2 meter,” ungkap AKP Baderurodin, Sabtu (1/3).
Baderurodin menjelaskan, jalan tersebut saat ini tidak dapat dilalui kendaraan roda empat. Sementara untuk kendaraan roda dua dapat mengakses jalan tersebut namun harus ekstra hati-hati karena banyak retakan aspal yang membuat pengendara terjatuh.
“Untuk kendaraan roda empat sementara tidak bisa lewat, untuk kendaraan roda dua masih bisa lewat tapi harus hat-hati,” bebernya.
Dengan adanya kejadian ini, setidaknya ada 500 KK atau 1.500 jiwa warga Dusun Tlotok aktivitasnya terganggu, karena jalan tersebut merupakan jalan penghubung utama. Apalagi tidak ada jalan alternatif untuk sampai ke pusat desa maupun ke kecamatan.
Saat ini Pemerintah Desa Bubulan bersama Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (PKPCK) dan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Bojonegoro telah melaksanakan asesmen untuk penanganan bencana terebut. (*)