Jombang Bersiap Dirikan Sekolah Rakyat, Inisiatif Pendidikan Gratis Tunggu Restu Menteri Sosial

oleh -315 Dilihat
74c94984 1f23 4b59 9a3a 3a0ecc121791
Agus Purnomo, Sekdakab Jombang saat memberi keterangan kepada wartawan. (Foto: Teguh)

KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang tengah mempersiapkan diri untuk mengimplementasikan program “Sekolah Rakyat,” sebuah inisiatif pendidikan gratis yang membidik siswa dari keluarga kurang mampu.

Langkah awal telah digulirkan melalui surat edaran kepada para camat untuk menyeleksi tiga calon siswa per kecamatan. Jika seluruh kecamatan berpartisipasi, diperkirakan akan terkumpul 63 calon siswa.

Namun, jumlah tersebut masih akan mengerucut. Pasalnya, untuk tahun ajaran 2025-2026 ini, program Sekolah Rakyat di Jombang direncanakan membuka dua rumah belajar untuk setiap jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Dengan kapasitas 25 siswa per rumah belajar, total siswa yang akan diterima di setiap jenjang adalah 50 orang.

“Dari 63 calon siswa yang terkumpul, nanti akan kita seleksi lagi per jenjang, sehingga masing-masing jenjang akan terisi 50 siswa,” ujar Agus Purnomo Sekdakab Jombang pada Senin (7/4).

Kabar baiknya, realisasi program ini tampaknya semakin dekat. Menurut informasi yang diterima dari Sekretaris Jenderal dan Direktur Jenderal terkait di Kementerian Sosial, Menteri Sosial dijadwalkan akan bertandang langsung ke Jombang pada minggu kedua bulan April ini. Kedatangan Menteri bertujuan untuk melakukan sosialisasi langsung kepada para calon peserta didik beserta orang tua mereka.

Jika agenda sosialisasi berjalan lancar, diperkirakan program Sekolah Rakyat ini dapat mulai beroperasi bertepatan dengan tahun ajaran baru 2025-2026. Sebagai langkah awal, kegiatan belajar mengajar untuk sementara waktu akan ditempatkan di Sanggar Kesenian Belajar (SKB) Mojoagung.

“Untuk sementara, tahun ajaran 2025-2026 ini nanti akan ditempatkan di SKB Mojoagung,” imbuh Agus.

Inisiatif Sekolah Rakyat ini diharapkan dapat menjadi angin segar bagi akses pendidikan yang lebih merata di Kabupaten Jombang, sekaligus menjadi percontohan program serupa di daerah lain.

Kehadiran Menteri Sosial diyakini akan menjadi momentum penting untuk memastikan program ini berjalan sesuai rencana dan memberikan harapan baru bagi pendidikan anak-anak Jombang.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Teguh Setiawan
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.