BOJONEORO- Untuk memperkenalkan budaya lokal, puluhan pelajar Sekolah Dasar (SD) Negeri Ngulanan, Kecamatan Dander, menggelar sedekah bumi atau dikenal dengan sebutan “manganan”. Kegiatan tersebut dilaksanakan di makam desa setempat dengan tahtimul qur’an, (1/8/2023).
Acara tersebut, selain sedekah bumi juga sebagai bentuk aplikasi penerapan kurikulum merdeka di sekolah tersebut.
Ririn Widiastutik salah satu guru pembimbing, SDN Ngulanan menjelaskan, bila yang mengikuti acara tersebut sebanyak 60 siswa. Yang terdiri, kelas 4, 5 dan 6. “Tujuannya, adalah sebagai wahana mengenalkan budaya lokal kepada anak-anak sekolah, sekaligus upaya melestarikan kepada generasi selanjutnya, ” jelasnya.
Menurut Ririn, panggilan singkatnya, Ririn Widiastutik, menerangkan, Ini adalah bentuk konkrit pembelajaran dalam bergotong royong. “Sebab siswa secara bersama2 membuat gunungan dan makanan sederhana sebagaimana warga masyarakat lainnya,” terangnya
Pemerintah dan masyarakat desa menyambut baik dan merngapresiasi kegiatan sekokah ini. “Harapanya, anak-anak dapat menghayati rasa syukur dan menghormati serta kedepannya ikut melestarikaan adat istiadat yang baik ini, ” pungkasnya (opo/kb01)
