KabarBaik.co – Dalam beberapa hari terakhir hujan deras telah mengguyur wilayah Kota Batu. Kondisi tersebut menyebabkan jebolnya dinding saluran irigasi di Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menyatakan, kejadian tersebut membuatnya bergerak cepat untuk melakukan perbaikan. “Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu segera melakukan rehabilitasi,” kata Aries saat berada di Balaikota Among Tani, Kota Batu, Senin (30/9).
Menurut Aries, kerusakan irigasi di Desa Torongrejo menjadi prioritas Pemkot Batu. “Kami bersama kepala DPUPR, camat Junrejo, dan kepala Desa Torongrejo melihat ke lokasi. Perbaikan permanen akan segera dilakukan agar jika hujan datang kembali tidak merusak ladang warga,” kata Aries.
Aries menjelaskan, sambil menunggu perbaikan saluran secara permanen, saat ini dinding irigasi yang jebol dengan volume beberapa meter itu ditutup sementara menggunakan karung pasir. “Penutup darurat itu supaya air tidak mudah meluap. Terutama saat hujan datang lagi,” ujar Aries.
Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat menambahkan, beberapa langkah strategis yang harus dilakukannya untuk membangun dan memperkuat saluran irigasi tersebut. “Salah satu langkah yang diupayakan adalah mengurangi debit aliran dari wilayah perkotaan yang menuju Desa Torongrejo dengan mengarahkan sebagian volume air ke saluran pembuang curah banteng di depan MAN Kota Batu,” jelasnya.
Untuk dinding irigasi yang jebol, lanjut Alfi, pihaknya segera melakukan perbaikan. Saat ini, pihaknya masih menghitung jumlah kebutuhan di lapangan. Apalagi pihaknya sudah diintruksikan Pj Wali Kota Batu untuk segera memperbaiki. “Minggu ini sudah kita tangani dengan memakai kegiatan swakelola. Kalau sudah disetujui kebutuhannya kita langsung action,” pungkasnya. (*)