Limbah Minyak Dikeluhkan Warga, PEP Sukowati Lakukan Pengecekan Lokasi di Bojonegoro

oleh -597 Dilihat
WhatsApp Image 2025 02 16 at 11.40.29
Petugas PEP Sukowati Field melakukan pengecekan lokasi sungai yang diduga tercemar limbah minyak di Bojonegoro. (Foto: Shohibul Umam)

KabarBaik.co – Sejumlah petani di sekitar lokasi pengobaran minyak dan gas (migas) Pad B Pertamina EP (PEP) Sukowati mengeluhkan adanya limbah minyak di saluran irigasi pertanian setempat. Mendapati laporan, petugas dari PEP Sukowati Field melakukan pengecekan ke lokasi yang berada di Desa Ngampel, Kecamatan Kapas, Bojonegoro.

Manager Sukowati Field, Arif Rahman Hakim menyampaikan, Pertamina telah memiliki tata cara penanganan limbah yang ketat. Pihaknya rutin melakukan peninjauan secara berkala sesuai aturan yang berlaku. “Kami telah melakukan pengecekan ke lokasi dan kami pastikan tidak ada limbah yang keluar dari lokasi,” tegas Arif.

Meski demikian, lanjut Arif, PEP Sukowati tetap mlakukan peninjauan lebih detail ke lapangan. Dari hasil peninjauan lapangan yang didampingi Pemerintah Desa Ngampel, dinyatakan tidak ada tanda-tanda limbah tercemar di wilayah Pad B. “Kami juga sudah melakukan pengecekan, dengan hasil pH 7 atau masih masuk kategori netral, warna air normal dan tidak berbau,” jelasnya.

Air sungai yang berwarna hitam di wilayah Pad B yang dilaporkan oleh salah satu warga, lanjut Arif, diduga berasal dari air hujan dan tidak berbahaya. PEP Sukowati Field telah melakukan komunikasi dengan warga setempat dan Pemerintah Desa Ngampel untuk memastikan tidak adanya bahaya limbah di wilayah Fasiliatas Sukowati Pad B.

Sementara itu, Kepala Desa Ngampel, Purwanto mengetahui laporan warga langsung bergerak bersama tim PEP Sukowati untuk melakukan peninjauan ke anak sungai yang berada di sekitar lokasi. “Pemeriksaan terakhir di utara jembatan OTS, air tidak berbau memang, kalau hujan warnanya seperti itu agak gelap, kami sudah cek bersama tim dari PEP Sukowati,” Purwanto. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Shohibul Umam
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.