KabarBaik.co – Setelah dua hari proses pencarian, mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Nabila Yulian Dessi Pramesti (23), akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Warga Desa Mojosari, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro itu sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Jolinggo, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Jenazah Nabila ditemukan tim SAR gabungan pada Rabu (5/11) sekitar pukul 23.00 WIB. Penemuan ini sekaligus mengakhiri proses pencarian enam mahasiswa KKN UIN Walisongo yang terseret arus sejak Selasa (4/11).
“Alhamdulillah, sudah ketemu tadi malam sekitar pukul 23.00 WIB,” ujar Kepala Desa Mojosari, M Teguh Rahayu, Kamis (6/11).
Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Soewondo Kendal untuk proses identifikasi. Usai pemeriksaan selesai, jenazah langsung dipulangkan ke rumah duka di Desa Mojosari RT 011 RW 002, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro. Usai jenazah tiba langsung dimakamkan oleh pihak keluarga.
Peristiwa nahas ini berawal ketika enam mahasiswa KKN UIN Walisongo mengikuti aktivitas tubing di wahana Genting Jalinggo pada Selasa siang. Saat kegiatan berlangsung, hujan deras mengguyur bagian hulu sehingga arus Sungai Jolinggo mendadak deras dan menyeret mereka.
Lima mahasiswa sebelumnya telah ditemukan lebih dulu oleh tim SAR pada pencarian hari pertama dan kedua. Nabila menjadi korban terakhir yang berhasil dievakuasi. (*)







