Menang 1-0 Atas Bahrain! Tapi, Peluang Indonesia Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 Cuma Nol Koma

oleh -899 Dilihat
OLE ROMENY2
Ole Romeny dan Maerselino Ferdinan (kanan)

KabarBaik.co- Luar biasa perjuangan Skuad Garuda. Usai kalah 5-1 melawan Australia, Selasa (25/3) malam akhirnya menjadi mimpi indah bagi Timnas Indonesia. Di hadapan puluhan ribu penonton yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jay Idzes dkk sukses menggilas Timnas Bahrain dengan skor 1-0.

Ole Romeny menjadi hero dalam matchday kedelapan laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Setelah menerima assist manis dari Marselino Ferdinan di menit 24, pemain bernomor punggung 10 itu dengan tenang menceploskan bola ke gawang Bahrain. Tak pelak, gol itupun membuat Stadion Utama GBK pun bergetar. Suasana bergemuruh.

Gol ke gawang Bahrain tersebut, menjadi gol kedua Ole di dua penampilan pertamanya bersama Timnas Merah Putih. Satu gol lainnya tercipta saat bertandang melawan Australia pada 20 Maret lalu. .

Saat lawan Bahrain tadi malam, sebetulnya Indonesia berpeluang menang lebih dari satu gol. Paling tidak 3 gol. Setidaknya, dua umpan matang di mulut gawang Bahrain, gagal dikonversi menjadi gol oleh Marselino dan Eliano Reijders. Meski tinggal berhadapan dengan kiper, sepakan kedua pemain itu melambung. Bersyukur, kendati beberapa kali diserang, dewi fortuna tidak menaungi Bahrain. Pertahanan Rizky Rdho dkk bak tembok beton. Skor tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan wasit.

Berkat tambahan tiga poin ini, Timnas Indonesia menempati posisi empat klasemen sementara Grup C dengan total 9 poin. Skuad Garuda unggul tiga angka dari Bahrain dan China yang masing-masing menempati urutan kelima dan keenam. Adapun dengan Arab Saudi yang bertengger di posisi tiga, Timnas Indonesia terpaut cuma satu angka.

Sebelumnya, Arab Saudi secara mengejutkan berhasil menahan imbang dalam laga tandang melawan Jepang dengan skor 0-0. Andai saja Arab Saudi kalah dengan Jepang, maka poin Indonesia dengan Arab sama-sama 9 poin. Padahal, saat melawan Indonesia di GBK, Arab Saudi takluk 2-0.

Bagaimana dengan Australia? Kini, The Socceroos makin kukuh di posisi dua setelah sukses menekuk China dengan skor 2-0. Dengan kemenangan itu, rentang poin antara Timnas Indonesia dengan Australia menjadi empat angka. Kans Australia lolos langsung mendampingi Jepang wakil Grup C, makin terbuka lebar. Ibaratnya, satu kaki Timnas Australia sudah menjejakkan rumput stadion Piala Dunia 2026.

Sebaliknya, peluang Timnas Indonesia finis dua besar yang menggaransi tiket lolos Piala Dunia 2026 sangat kecil. Mungkin hanya tinggal nol koma sekian persen. Sebab, ansk asuh Patrick Kluivert ini terpaut empat angka dari Australia di saat kualifikasi hanya menyisakan dua laga.

Namun, peluang itu bukan lantas tertutup. Timnas Indonesia masih bisa melesat ke posisi dua dengan syarat. Pertama, menyapu bersih atau wajib menang di dua laga sisa melawan China di Stadion GBK pada 5 Juni 2025 serta laga tandang di Jepang pada 10 Juni 2025. Namun, dua kemenangan di dua laga itu masih belumlah cukup. Timnas Indonesia mesti berharap di laga lain, Australia hanya mengoleksi satu poin tambahan di dua laga sisa. Yakni, kala menjamu Jepang (5 Juni) dan bertandang ke Arab Saudi (10 Juni). Jika satu kali saja meraih kemenangan, maka satu tiket sudah sah menjadi milik Australia.

KLASEMEN C

Nah, kalaupun skenario lolos langsung tersebut gagal, mimpi Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia tidak lantas terkubur. Masih ada kesempatan besar. Yakni, mendapatkan peringkat tiga dan empat Grup C. Sesuai regulasi, negara yang menempati posisi ketiga dan keempat, akan berebut tiga tiket ke Piala Dunia lewat babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Jay Idzes dkk dipastikan lolos ke babak keempat jika menang melawan China di matchday sembilan, serta di laga lainnya Bahrain vs Arab Saudi berakhir imbang atau dimenangkan Green Falcons-julukan Timnas Arab Saudi. Karena itu, kans Timnas Indonesia lolos ke babak keempat terbilang berada di atas angin. Babak keempat diikuti enam negara.

Keenam tim itu merupakan tim-tim yang finis di posisi ketiga dan empat dari Grup A, B dan C babak ketiga. Nantinya, enam tim ini akan dibagi ke dalam dua grup. Masing-masing grup berisikan tiga tim. Nah, tim teratas di setiap grup, akan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Adapun tim yang finis runner-up atau kedua di masing-masing grup, harus menjalani babak playoff Asia untuk tetap menjaga asa menuju Piala Dunia 2026.

Jika benar lolos babak keempat, peluang beberapa negara yang akan berhadapan dengan Indonesia adalah Uni Emirat Arab dan Qatar (posisi tiga dan empat Grup A) serta Iran dan Oman (posisi tiga dan empat Grup B). Negara-negara tersebut tampaknya tidak bisa dianggap enteng. Sebab, beberapa di antaranya sudah langganan ke Piala Dunia.

Artinya, nafas panjang perjuangan masih sangat dibutuhkan untuk dapat benar-benar mewujudkan impian kali pertama merumput di Piala Dunia. Memang, pada 1938 silam  pernah tampil di Piala Dunia, namun Indonesia masih bernama Hindia Belanda. Kini wes wayahe. Wani! (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini



No More Posts Available.

No more pages to load.