Motif Keponakan Bunuh Mutmainah, Sakit Hati Sering Dimarahi Korban

oleh -149 Dilihat
3c5fed5d b144 41e7 a4b8 ab2551419f3b
Polisi menunjukkan barang bukti kasus pembunuhan Mutmainah (Teguh Setiawan)

KabarBaik.co – Mutmainah, 74, dibunuh oleh keponakannya sendiri Suwarno, 46. Apa motif Suwarno membunuh bibinya sendiri?

Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan mengatakan motif pembunuhan ini dipicu rasa sakit hati. Korban diketahui memiliki usaha simpan pinjam yang dijalankan oleh pelaku.

Awalnya, penagihan dilakukan sebulan sekali. Namun, korban kemudian meminta agar penagihan dilakukan setiap minggu.

“Pelaku merasa kewalahan dan sering dimarahi korban karena target kerja tidak terpenuhi. Dari situ timbul rasa sakit hati hingga akhirnya pelaku khilaf melakukan perbuatannya,” jelas Ardi kepada wartawan, Rabu (5/11).

Ardi menjelaskan bahwa peristiwa tragis itu terjadi pada Minggu (2/11/2025) sekitar pukul 19.30 WIB di rumah korban. Pelaku menghabisi nyawa korban dengan cara membekap menggunakan bantal, lalu menyeret tubuh korban dari kasur ke lantai hingga kepala korban terbentur keras.

“Berdasarkan hasil otopsi, korban meninggal karena benturan di kepala. Setelah itu, pelaku membawa jasad korban ke wilayah Ngimbang, Lamongan, untuk menghilangkan jejak dengan cara dibakar,” ungkap Ardi.

Dari hasil investigasi tim Satreskrim, Inafis, dan Puslabfor, sejumlah barang milik korban ditemukan dalam penguasaan pelaku, termasuk kendaraan, perhiasan, dan telepon genggam.

“Barang-barang tersebut menjadi bukti kuat yang mengarah kepada pelaku. Untuk sementara, kami menduga pelaku bertindak sendiri, namun penyidikan masih terus dikembangkan,” tambah Kapolres.

Polisi memastikan bahwa pembunuhan ini tidak direncanakan, melainkan spontan karena emosi sesaat. Saat ini, pelaku telah diamankan dan menjalani proses hukum lebih lanjut di Polres Jombang. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Teguh Setiawan
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.