Motor Kembali, IRT Korban Curanmor Menangis Haru Sampaikan Terima Kasih ke Kapolres Gresik

oleh -1304 Dilihat
9c42a0b8 c346 4510 828a c212461e97d9
Eva, korban curanmor menangis menyampaikam terima kasih kepada Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu. (Foto: Ist/Polres Gresik)

KabarBaik.co – Senyum lebar dan air mata haru tak dapat disembunyikan Eva. Ibu rumah tangga (IRT) asal Randuagung, Kecamatan Kebomas, Gresik ini merasa lega dan bersyukur saat motor satu-satunya yang sempat hilang dicuri, akhirnya kembali ke pelukan.

Hal ini berkat gerak cepat Timsus Macan Giri besutan Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu. Eva pun menangis saat mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Gresik dan jajaran karena telah berusaha keras mengembalikan kendaraan yang sangat berarti bagi keluarganya.

Ibu Eva, ditemani anaknya yang setia di sisi, tak bisa menyembunyikan kebahagiaan. “Alhamdulillah, motor satu-satunya ini bisa kembali. Terima kasih banyak kepada Pak Kapolres Gresik dan jajaran,” ucapnya sambil menyeka tangis di Mapolres Gresik, Senin (27/1).

Motor yang hilang dicuri pada malam Jumat (24/1) itu adalah kendaraan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari keluarga Eva. Bagi korban, kehilangan motor berarti kehilangan alat transportasi utama yang digunakan untuk mengurus segala kebutuhan keluarga. Tak heran jika ia begitu bersyukur setelah mendapatkan kabar baik itu hanya dalam waktu kurang dari sehari.

Hanya tangis haru dan ungkapan terima kasih yang terucap dari Eva. “Saya senang sekali, Alhamdulillah Yaa Allah, masih rezeki saya. Terima kasih, Pak Kapolres, terima kasih banget. Ini harta saya satu-satunya. Alhamdulillah, langsung ketangkap,” ungkapnya penuh syukur.

Sepeda motor Honda Scoopy AE-3102-QM yang hilang saat dibawa anak Eva itu dipulangkan dalam pers rilis ungkap kasus di halaman Mapolres Gresik, Senin (27/1). Diserahkan langsung Kapolres AKBP Rovan Richard Mahenu bersama Kasat Reskrim AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz.

Rovan menjelaskan, peristiwa pencutian ini bermula saat anak korban yang merupakan seorang karyawan swasta, memarkirkan motor Honda Scoopy miliknya di depan rumah temannya di Jalan Nyai Ageng Arem-Arem, Gresik, pada Sabtu (25/1) dinihari.

Setelah menerima adanya laporan tersebut, kurang dari dua jam Timsus Macan Giri berhasil meringkus salah seorang pelaku MRP alias Kecoak, 27 tahun, asal Simokerto, Kota Surabaya.

Dari pengakuannya, diketahui bahwa Kecoak beraksi bersama rekannya ADW alias Idiot, 27 tahun, asal Kenjeran, Kota Surabaya. ADW diringkus saat kembali ke Gresik dari Surabaya setelah menjual Scoopy curian itu.

Polisi juga meringkus penadah berinisial AU, 39 tahun, asal Bangkalan, Pulau Madura. Turut disita berbagai barang bukti, termasuk motor korban yang dicuri, motor yang digunakan pelaku, kunci T modifikasi, dan helm.

Kapolres Rovan menegaskan bahwa pelaku pencurian akan dikenakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman hingga tujuh tahun penjara, sementara penadah akan dijerat Pasal 480 KUHP dengan ancaman empat tahun penjara.

“Kami mengingatkan kepada masyarakat agar selalu menggunakan kunci ganda pada kendaraan mereka dan segera melapor jika terjadi tindakan kriminal melalui layanan call center 110 atau nomor Lapor Pak Kapolres Cak Roma,” tambahnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.