KabarBaik.co – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik mengeluarkan seruan resmi terkait perkembangan situasi sosial di Jawa Timur dan sejumlah daerah di Indonesia.
Seruan yang tertuang dalam surat bernomor A-211/DP-K/VIII/2025 itu ditandatangani oleh Ketua Umum MUI Gresik KH Ainur Rofiq Thoyyib dan Sekretaris Umum Makmun.
Isi seruan tersebut antara lain menyampaikan belasungkawa atas peristiwa yang menimbulkan korban jiwa, mengimbau masyarakat agar menyampaikan aspirasi dengan tertib sesuai konstitusi, serta mengajak masyarakat Gresik untuk menjaga ketenangan dan tidak mudah terprovokasi isu yang berkembang.
Selain itu, MUI Gresik juga meminta aparat keamanan untuk mengedepankan kesabaran serta pendekatan persuasif, dan mengingatkan pemerintah agar sungguh-sungguh mendengarkan aspirasi rakyat secara bijaksana.
Ketua Bidang Ekonomi Syariah MUI Gresik Muslih, saat dikonfirmasi membenarkan adanya seruan tersebut. Namun dirinya enggan memberikan pesan dan tanggapan lebih lanjut, dengan hanya menyertakan surat resmi tanpa menambahkan penjelasan lebih lanjut.
“Cukup seruan itu saja,” ujarnya singkat, Senin (1/9).
Dengan seruan ini, MUI Gresik menegaskan pentingnya menjaga persatuan, kedamaian, serta keamanan masyarakat di tengah situasi yang berkembang.(*)