Polres Trenggalek – Para Polantas di Trenggalek seperti tak pernah kehabisan ide dalam membimbing dan memberikan edukasi tertib berlalu lintas bagi anak-anak dan pelajar. Ada saja metode yang diterapkan agar anak-anak lebih mudah memahami tentang konsep tertib berlalu lintas dan berkeselamatan.
Kali ini, para peserta Polsanak yang merupakan pelajar dari SD Negeri 1 Ngantru Trenggalek tak hanya diajak berkeliling Mapolres dan dikenalkan dengan lingkup tugas Kepolisian tetapi juga diajak merasakan sensasi uji praktik SIM. Kok bisa?
Ya, selain mengetahui ujian praktik SIM yang diperagakan oleh petugas, para peserta Polsanak juga bisa mengikuti secara langsung bagaimana rasanya ujian SIM tersebut. Bedanya, para peserta menggunakan sepeda kayuh sebagai alat transportasi pengganti sepeda motror. Senin, (13/11).
Dengan mengenakan helm, anak-anak tampak antusias menjajal lintasan ujian SIM dipandu oleh para petugas. Mulai dari jalur lurus, lintasan huruf S untuk uji keseimbangan, huruf Y dan berbalik arah berbentuk huruf U.
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Mulyani, S.E., M.Si. menuturkan, Polsanak merupakan salah satu program unggulan Satlantas yang berorientasi pada edukasi dan sosialisasi tertib berlalu lintas sejak usia dini.
“Memberikan pemahaman dan pengetahuan baru tentang bagaimana proses untuk mendapatkan SIM.” Ujarnya.
Selain itu pada peserta juga diberkan wawasan tentang kelalulintasan dasar seperti rambu-rambu lalu lintas, marka jalan serta bagaimana menggunakan helm yang baik dan benar. Disamping itu ditunjukkan pula gerakan pengaturan lalu lintas yang dipergakan oleh pata petugas pendamping.
Pihaknya berharap, Polsanak ini bisa menjadi awal yang baik bagi para pelajar khususnya anak usia dini untuk lebih mengenal tertib berlalu lintas dan kedepan dapat mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari serta menjadi generasi pelopor keselamat berlalu lintas.
