Pemain dan Manajeman Persewangi Antar Jenazah Syamsudin Batola ke Makasar

oleh -343 Dilihat
IMG 20241213 WA0016
Mendiang Syamsudin Batola

KabarBaik.co – Pemain dan manajemen Persewangi bakal terbang ke Makasar untuk datang ke rumah duka pelatih mereka Syamsudin Batola yang meninggal dunia dalam insiden kecelakaan yang terjadi di tol Pasuruan – Probolinggo, Kamis (12/12).

Total ada 11 pemain yang ikut terbang ke Makasar. Dari sebelas pemain itu lima diantaranya anak didik Stamdudin, seperti Maldini Pali dan Rachmat Latif yang ikut terbang ke Makasar.

Pemain dan manajmen yang tidak ikut ke Makasar bertahan di home base dengan menggelar tahlilan di home base Alam Indah Lestari (AIL) Desa Badean, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi.

Humas Persewangi, Rudi H Latif mengatakan pihak manajemen telah mengurus segala keperluan pemulangan jenazah legenda PSM Makasar tersebut. Manajemen dan pemain ikut mengantar ke rumah duka di Maros.

“Presiden klub beserta satu manajemen langsung terbang ke Makasar. Sebelas pemain dan satu pelatih juga ikut berangkat ke rumah duka, kami mengenal coach sebagai sosok yang totaliter dalam melatih dan rajin beribadah,” kata Rudi.

Rudi menjelaskan kepergian Syamsudin Batola merupakan duka bagi sepakbola Banyuwangi dan tanah air. Oleh karenanya, pihak manajemen memberi yang terbaik untuk almarhum Syamsudin.

Di Banyuwangi kiriman karangan bunga juga banyak menghiasi home base Persewangi. Mereka menyatakan rasa berkabungnya atas kepergian pelatih yang dikenal peduli dengan pembinaan pemain muda tersebut.

“Kami berharap keluarga bisa diberi ketabahan. Karena ini kehilangan bagi kita semua,” tandas Rudi.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.