KabarBaik.co – Seorang pemuda berinisial MRDA, 21 tahun, warga Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Jombang, menjadi bulan-bulanan warga setelah diduga terlibat dalam aksi pencurian sepeda motor. Insiden terjadi di depan sebuah warung di Dusun Wonokerto, Desa Peterongan, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang,
Pemuda tersebut diketahui sebagai rekan dua pelaku utama pencurian yang lebih dulu kabur saat dipergoki warga. MRDA akhirnya diamankan warga usai sempat berusaha melarikan diri dari kos-kosan tempat mereka tinggal.
“Awalnya saya dengar ada keributan di depan warung, katanya ada maling motor. Saya enggak tahu persis kejadiannya, tahu-tahu sudah ramai dan pemuda itu sudah dikerubuti serta dihajar warga,” kata Hariyanto, 48 tahun, pemilik warung di sekitar lokasi kejadian.
Dari informasi yang dihimpun, motor yang dicuri adalah Honda Beat milik seorang mahasiswi yang tinggal di kos sekitar TKP. Motor tersebut ditemukan dalam kondisi rusak di bagian lubang kunci, diduga karena dirusak menggunakan kunci T.
Kapolsek Peterongan, Iptu Sholihin Budi Santoso, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut dua pelaku utama berhasil kabur saat aksinya dipergoki warga. Ketiganya diketahui tinggal di sebuah kosan dekat lokasi kejadian.
“Pelaku utama kabur, tapi rekan mereka yang tertinggal di kos malah berusaha lari saat didatangi warga. Akhirnya dia tertangkap dan dihajar massa. Beruntung petugas segera datang untuk mengamankannya,” ujar Sholihin pada Rabu (11/6).
Polisi yang menerima laporan dari warga langsung menuju lokasi dan mengamankan MRDA dari amukan massa. Ia kemudian dibawa ke Puskesmas Peterongan untuk mendapat perawatan akibat luka-luka yang dideritanya.
MRDA diketahui baru tinggal di kos tersebut bersama dua rekannya selama kurang dari satu bulan. Kedua pelaku utama yang melarikan diri disebut berasal dari Surabaya dan kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Tak hanya itu, hasil pengembangan menyebut MRDA juga diduga terlibat dalam aksi curanmor di dua lokasi lainnya, yakni di wilayah Kecamatan Jogoroto dan Jombang Kota.
“Kasus ini kini ditangani oleh Unit Resmob Satreskrim Polres Jombang. Barang bukti dan terduga pelaku sudah kami serahkan malam itu juga untuk penyidikan lebih lanjut,” pungkas Kapolsek.
Pihak kepolisian mengimbau warga agar tetap waspada dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan. Polisi juga akan terus meningkatkan patroli untuk menjaga situasi kamtibmas di wilayah hukum Jombang.
