KabarBaik.co – Seorang perempuan warga Jombang ditemukan tewas terbakar di kawasan hutan Ngimbang Lamongan. Korban diduga menjadi korban perampokan disertai pembunuhan.
Korban diketahui bernama Mutmainah, 74, warga Dusun Medeleg, Desa Tampingmojo, Tembelang, Jombang. Polisi menduga korban dibunuh setelah mobil miliknya, Toyota Kijang Innova Reborn, raib dari rumah.
Kapolsek Tembelang AKP Fadilah menjelaskan kasus ini berawal dari laporan anak korban yang kehilangan kontak dengan ibunya pada Minggu (3/11).
“Sekitar pukul 07.30 WIB, pelapor mendapat kabar dari pamannya bahwa ibunya tidak ada di rumah,” ujar Fadilah dalam keteranganya, Selasa (4/11).
Saat keluarga mendatangi rumah korban, mereka menemukan sejumlah kejanggalan. Mobil Innova milik korban sudah tidak ada di garasi, dan di dalam kamar ditemukan sarung bantal dengan bercak darah.
“Keluarga sempat mencari keberadaan korban bersama warga, namun tidak ditemukan. Akhirnya mereka melapor ke Polsek Tembelang,” tambah Fadilah.
Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Hasil awal menunjukkan indikasi kuat korban menjadi sasaran perampokan disertai kekerasan.
“Kami masih mendalami motif dan mengejar pelaku yang diduga membawa kabur mobil korban,” tegasnya.
Perkembangan penyelidikan kemudian mengarah ke wilayah Lamongan. Polisi menerima informasi adanya penemuan jenazah perempuan dalam kondisi hangus terbakar di kawasan hutan petak RPH Perhutani Tanjung Wetan, Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Lamongan.
Kasi Humas Polres Lamongan Ipda M Hamzaid membenarkan temuan tersebut.
“Benar, kami bersama Satreskrim Polres Jombang melakukan olah TKP penemuan jenazah di wilayah Perhutani Ngimbang,” ujar Hamzaid.
Menurutnya, jenazah ditemukan sekitar pukul 18.30 WIB di tengah hutan, sekitar 200 meter dari jalan utama.
“Kondisi korban sudah tidak dapat dikenali karena hangus terbakar,” katanya.
Petugas Polsek Ngimbang bersama tim Inafis Polres Lamongan langsung mengevakuasi jasad korban ke RSUD Jombang untuk proses identifikasi lebih lanjut.
“Penyelidikan kami lakukan bersama tim Satreskrim Polres Jombang untuk memastikan keterkaitan antara laporan kehilangan di Tembelang dan penemuan mayat di Lamongan,” jelas Hamzaid. (*)







