KabarBaik.co – Salah satu taman pendidikan anak usia dini (PAUD) di Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, mengajak anak didiknya ke tempat pengolahan sampah saat memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), Sabtu (22/2).
Kegiatan ini untuk mengenalkan pada peserta didik agar mengetahui jenis-jenis sampah dan cara pengolahannya. Bunda Kiki, salah satu guru PAUD Anggrek menyatakan, pihaknya sengaja mengajak anak didiknya datang ke tempat pengelolaan sampah. Sebab, generasi penerus bangsa harus mengetahui sampah yang selama ini menjadi masalah di lingkungan.
“Bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional kita ajak siswa-siswi untuk mengenal sampah, agar nantinya bisa dalam pengolahannya,” kata Kiki. Menurutnya, dengan cara edukasi seperti ini nantinya anak didik menjadi paham pentingnya pengolahan sampah yang benar dan tidak membuang begitu saja di tempat sampah.
“Kami lanjutkan bagaimana sampah itu dikelola sehingga bisa dimanfaatkan untuk menjadi pupuk dan bermanfaat untuk tanaman,” ungkapnya.
Kepala Desa Randupitu, M. Fuad merasa senang mendengar permohonan kunjungan dari PAUD Anggrek. Dia menyebut kegiatan tersebut merupakan aksi nyata dalam rangka memberikan pendidikan untuk sadar sampah. “Apalagi pemerintah pusat sudah menginstruksikan dalam rangka peringatan HPSN tahun ini jangan seremonial, harus ada aksi nyata dan konkret,” kata Fuad. (*)
