KabarBaik.co – Dalam upaya untuk memerangi penyalahgunaan narkoba, Polresta Banyuwangi mengadakan tes urine narkoba di halaman Masjid Jami’ Roudhotul Jannah pada 19 Juni 2024. Langkah ini merupakan bagian dari program pencegahan yang bertujuan menciptakan lingkungan Polresta yang bebas dari narkoba.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nanang Haryono menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen Polresta Banyuwangi dalam langkah preventif untuk mendeteksi dan mencegah penggunaan narkoba di kalangan polisi. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel bebas dari narkoba. Ini adalah komitmen kami untuk menjaga profesionalisme dan kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian,” ujarnya.
Tes urine dilakukan secara mendadak setelah apel pagi dengan sasaran seluruh personel Polresta Banyuwangi. Kegiatan ini merupakan upaya untuk memastikan integritas dan kedisiplinan aparat kepolisian dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di kalangan internal. “Ini adalah langkah nyata kami untuk memastikan lingkungan kerja yang bersih dari narkoba,” tandas Kombes Nanang.
Sekitar 250 anggota Polresta Banyuwangi, mulai dari perwira hingga bintara, ikut serta dalam tes ini. Proses pengambilan sampel urine dilakukan secara acak dan rahasia untuk menghindari kebocoran informasi dan memastikan hasil yang akurat. “Kami melakukan ini dengan serius dan teliti,” tambah Kombes Nanang.
Wakil Kepala Polresta, AKBP Dewa Putu Eka Dharmawan menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada anggota yang terbukti positif menggunakan narkoba. “Tidak ada toleransi bagi penyalahgunaan narkoba di institusi ini. Jika ada yang terbukti positif, mereka akan menjalani proses hukum dan disipliner sesuai dengan peraturan yang berlaku,” kata AKBP Dewa.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat dan LSM yang bergerak di bidang anti-narkoba. Mereka berharap langkah ini bisa menjadi contoh bagi institusi lain dalam memberantas narkoba dari dalam tubuh organisasi.
Dengan diadakannya tes urine ini, Polresta Banyuwangi berharap dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja kepolisian serta menunjukkan komitmen serius dalam perang melawan narkoba.(*)