KabarBaik.co – Nasib malang dialami Hendrik, 32 tahun, warga Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Jember. Berniat memperbaiki atap toko yang bocor, justru tersengat listrik hingga mengalami luka bakar cukup serius.
Menurut Danru A Damkar dan Penyelamatan Pos Kalisat, Bambang, peristiwa itu terjadi pada Selasa (10/12) sore.
Ia menjelaskan, saat itu korban sedang memperbaiki atap di lantai 2 Toko CC. Namun saat berada di titik yang akan diperbaiki, korban terpeleset dan tidak sengaja memegang kabel listrik.
“Korban tadi sedang memperbaiki atap toko yang menjual bahan-bahan kue, karena bocor saat hujan. Kalau dari informasi saksi di lokasi kejadian, korban saat naik kemudian terpeleset dan malah memegang kabel listrik tegangan tinggi PLN,” ujarnya.
Di saat itu, lanjut Bambang, korban langsung terpental sejauh 4-5 meter.
“Beruntung tidak sampai jatuh ke bawah. Tapi karena terpental itu, kepalanya membentur atap seng di atas toko,” katanya.
Bambang juga mengatakan, korban saat itu sempat meminta tolong warga yang ada di bawah. Kemudian, warga sekitar langsung menghubungi Petugas Damkar serta Polsek Kalisat untuk datang membantu proses evakuasi.
“Karena lokasi di atap, proses evakuasi cukup lama. Kurang lebih satu jam. Kami dibantu anggota Polsek Kalisat, Koramil, dan juga relawan. Saat akan proses evakuasi aliran listrik juga dimatikan PLN. Karena atapnya memang dekat dengan kabel listrik,” ulasnya.
Sementara untuk evakuasi, Bambang mengaku butuh waktu cukup lama, karena korban tampak lemas dan tidak bisa diajak berkomunikasi.
“Lukanya cukup parah, luka bakar dan kepalanya juga luka. Selanjutnya setelah diturunkan dari atap. Langsung dibawa mobil ambulans ke RSD Kalisat untuk mendapat pertolongan,” ungkapnya.
“Dari kejadian ini kami imbau masyarakat untuk lebih hati-hati saat memperbaiki atap bocor. Apalagi yang jaraknya terlalu dekat dengan kabel listrik PLN,” pungkasnya. (*)