Sosok Guntur Arjuna, Korban Bullying yang Sukses Menapaki Dunia Entertainment

oleh -560 Dilihat
Guntur Arjuna

kabarbaik.co – Sukses menggapai cita – cita adalah impian semua orang. Namun, untuk meraih kesuksesan terkadang harus melewati jalan terjal dan berliku. Tidak cukup bermandi keringat, kadang harus kuat menahan caci maki dan hinaan.

Perjalanan getir itu pula yang pernah dialami Guntur Arjuna. Pria asal Kota Surabaya ini sekarang sukses di bidang yang ia cintai sejak kecil. Yakni dunia entertainment. Ia menekuni berbagai kesibukan dengan gemilang.

Betapa tidak, Guntur dikenal sebagai penyiar radio Jeje Surabaya dan presenter off air di stasiun televisi swasta. Pemilik nama asli Nanda Guntur Ardhiono ini juga aktif menjadi master of ceremony (MC) di berbagai acara dan wedding singer.

Sepintas, kesibukan Guntur Arjuna di dunia entertainment lekat dengan kegiatan sosialisasi dengan banyak orang. Baik sebagai penyiar radio, bahkan menjadi seorang MC harus memiliki kepercayaan diri tinggi di depan publik.

Baca juga:  Ditetapkan Hari Ini, 31 Mei Diperingati Hari Anti Bullying di Kota Batu

Keterampilan di depan publik itu tentu bukan perkara mudah. Apalagi bagi Guntur Arjuna yang notabene seorang introvert (tertutup, red). Ditambah lagi, pria 34 tahun ini pernah menjadi korban bullying atau perundungan semasa SMA.

“Sejujurnya, aku adalah seorang yang introvert, dan seorang korban bullying pada saat SMA. Aku berusaha untuk bangkit dari keterpurukan tersebut,” ujar pria kelahira 1989 dan lulusan Ilmu Hukum dari Universitas Dr. Soetomo Surabaya itu, Senin (15/1/2024).

Pengalaman menjadi korban bullying sempat menghantui kehidupan Guntur Arjuna. Traumatik dan mengganggu kepercayaan dirinya. Butuh perjuangan ekstra untuk menghapus bayang – bayang masa lalu dan mengatasi rasa tidak percaya diri tersebut.

Cita – cita menjadi penyanyi terkenal adalah pelecut semangat untuk sukses yang terus membara di dada Guntur Arjuna. Ia selalu berusaha keras mengatasi segala keterbatasan. Hingga, momentum sukses yang diimpikan itu datang juga.

Baca juga:  Ditetapkan Hari Ini, 31 Mei Diperingati Hari Anti Bullying di Kota Batu

Harapan sukses itu menemui jalannya, tatkala secara tidak sengaja Guntur Arjuna mendapat kesempatan menjadi MC di acara kampusnya. Sejak itu, kepercayaan dirinya terus tumbuh hingga ia terbiasa tampil di atas panggung. Di hadapan banyak orang.

Singkat cerita, Guntur kemudian mengawali karier menjadi seorang presenter TV lokal di Surabaya. “Pernah membawakan program Sawang Sinawang dan Becak Show di JTV, lalu program musik Siaran Pro 2 di TVRI Jatim,” beber pemilik akun TikTok dan YouTube @gunturarjuna itu.

Sukses menjadi presenter, ia tidak ingin melupakan hobi sekaligus cita – citanya di dunia tarik suara. Itu ditekuninya dengan serius. Tahun 2012, ia memutuskan menjadi penyanyi profesional dengan nama panggung Guntur Arjuna.

Guntur juga mencatatkan sejumlah prestasi di dunia tarik suara. Ia pernah menjadi juara 1 singing competition dalam acara Duta Putera-Puteri Jawa Timur 2018 dan dinobatkan sebagai Good Voice di ajang I Can See Your Voice Indonesia Session 4 MNC TV.

Baca juga:  Ditetapkan Hari Ini, 31 Mei Diperingati Hari Anti Bullying di Kota Batu

“Passion saya memang di dunia entertainment. Saya selalu mengeksplor hal baru dalam bidang ini, salah satunya dengan mengikuti ajang pencairan bakat. Ke depan, target saya ingin segera merilis single lagu ambyar pada bulan Februari 2024 dengan judul pelarian,” tukas pemilik akun Instagram @arjunaguntur itu.

Segera rilis single Pelarian – Guntur Arjuna.

Sejumlah capaian gemilang sudah diraih. Guntur Arjuna telah menuai buah manis dari perjalanan hidupnya. Kini, ia juga mengembangkan sayap sebagai seorang pengusaha atau entrepreneur. Tentu tidak jauh – jauh dari dunia entertainment.

“Aku juga menjalankan bisnis parfum, racikan sendiri yang bernama Saturnus Parfume. Selain itu juga mendirikan dan mengelola ARJ Entertaintment and Party Planner,” tutup Guntur Arjuna.(kb04)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.