KabarBaik.co – Keganasan di depan gawang lawan yang dimiliki Flavio Antonio da Silva pada musim lalu bersama Persik Kediri seolah lenyap. Dia belum juga menunjukan tajinya di tiga pertandingan Liga 1 2024/2025.
Bomber Persebaya Surabaya itu bukannya tanpa peluang dari tiga laga. Namun, setiap mendapatkan peluang emas masih belum menemui sasaran. Mulai dari membentur mistar gawang hingga melambung di atas gawang.
Alhasil, status sebagai runner-up top skor musim lalu yang belum terlihat hingga kini membuat striker Portugal itu jadi bahan olok-olok. Tak sedikit yang menyebut jika skill Flavio ketinggalan di Persik, dimana dia tampil apik dengan catatan 23 gol musim lalu.
Padahal, Flavio Silva selalu mendapat kesempatan penuh. Buktinya, dia tidak pernah diganti dalam tiga laga itu. Kondisi ini ternyata menjadi perhatian pelatih Persebaya Paul Christopher Munster.
“Ya, saya kecewa. Flavio Silva juga sama, dia kecewa. Karena kami memang memiliki harapan tinggi kepada dia,” jelas Paul Munster.
Sebagai perbandingan, performa Flavio Silva pada tiga laga awal musim ini berbeda dengan saat membela Macan Putih -julukan Persik. Saat itu, dia langsung berkontribusi assist pada laga kedua Persik ketika kalah 2-3 dari Madura United.
Flavio Silva lantas tampil gemilang di pekan ketiga. Dia mencetak gol debutnya dan juga assist ketika Persik menghancurkan Arema FC dengan skor 5-2.
Kendati demikian, Paul Munster menilai pemain kedua sepanjang sejarah Liga 1 yang mencatatkan quin-trick tersebut hanya kurang beruntung. Pelatih 42 tahun itu masih optimis. Menurutnya, hanya tinggal tunggu waktu bagi pemain 28 tahun itu untuk menjebol gawang lawan.
Secara permainan, Flavio Silva dinilai sudah tampil sesuai harapan. Hanya butuh gol untuk menyempurnakan. Dengan performa itu, Paul Munster yakin Flavio Silva akan mencetak gol perdana dalam waktu dekat.
“Karena dia punya banyak peluang mencetak gol. Beda kalau dia tidak punya peluang sama sekali, itu baru masalah. Dia punya mentalitas yang bagus. Saya yakin dia akan terus berusaha,” tegas Paul Munster.
“Saya dulu ketika masih aktif sebagai pemain juga seorang penyerang. Apa yang terjadi pada Flavio pernah saya alami. Saya dulu pernah 4 sampai 5 pertandingan tidak menetak gol. Namun, begitu mencetak satu gol, maka gol-gol selanjutnya akan lebih mudah,” lanjut pelatih asal Irlandia Utara itu.
Beruntung, saat ini kompetisi diliburkan karena agenda FIFA Matchday. Praktis, Paul Munster jadi punya lebih banyak waktu untuk memoles lini serang klub berjulukan Bajol Ijo itu. Dia juga memastikan bakal berbicara langsung dengan Flavio Silva.
“Yang dibutuhkan saat ini adalah dukungan. Jika terus dikritik atau dihujat, maka keadaan akan lebih sulit. Apalagi, Flavio Silva tetap berperan besar membantu Persebaya meraih tujuh poin dengan selalu membuka ruang dan jadi pemantul saat serangan balik,” tandas Paul Munster. (*)