KabarBaik.co – Tim Jemput Gabah Perum Bulog (JGB) terus memaksimalkan serapan gabah di wilayah Kantor Cabang Bojonegoro. Pemimpin Cabang (Pincab) Bulog Bojonegoro, Ferdian Darma Atmaja mengatakan, di wilayahnya terdapat 3 tim JGB yang setiap tim terdiri dari 5 personel, yakni Bojonegoro, Lamongan, dan Tuban.
Tim JGB langsung bekerja sejak keputusan kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) terbit sampai akhir 2025. Tim ini dibentuk oleh masing-masing cabang. Target serapan gabah yang hendak dicapai yaitu 21.500 ton se-Cabang Bojonegoro.
“Sasaran pembelian tim JGB ini langsung ke petani, kelompok tani (poktan), dan gabungan kelompok tani atau gapoktan. Tim membeli gabah kering panen (GKP) sesuai harga pembelian pemerintah (HPP) sebesar Rp 6.500 per kilogram,” kata Ferdian Darma Atmaja, Senin (7/4).
Ferdian menjelaskan capaian per 7 April 2025 ini, yakni serapan gabah sebanyak 20.887 ton atau 97 persen dari target 21.500 ton. Rinciannya untuk Kabupaten Tuban gabah terserap sebanyak 5.712 ton atau 113 persen, Bojonegoro 8.857 ton atau 101 persen, dan Lamongan 6.317 ton gabah terserap atau 82 persen dari target. “Sedangkan untuk serapan beras total 10.5 persen atau 5.200 ton,” ujarnya.
Menurut Ferdian, selama libur Lebaran 2025, Bulog Kancab Bojonegoro tetap melayani serapan gabah, beras dan layanan penjualan beras, minyak, gula, serta penyaluran stok cadangan beras pemerintah (CBP) untuk keperluan tertentu. “Kami buka layanan piket aja, barangkali selama liburan ada yang butuh beras, minyak, gula, dan lainnya,” tandasnya. (*)