KabarBaik.co – Dinas Ketenagakerjaan Kota Pasuruan berkolaborasi dengan instansi terkait dan Bursa Kerja Khusus (BKK) SMU/SMK se-Kota Pasuruan melaksanakan job fair. Kegiatan tersebut bagian dari upaya mengurangi angka pengangguran dan mengentaskan kemiskinan yang ada di Kota Pasuruan.
Pemkot Pasuruan berupaya memberikan kesempatan kepada pemberi dan pencari kerja untuk bertemu secara langsung melakukan sistem rekrutmen tenaga kerja secara transparan dan kompetitif. Job fair yang dibuka Asisten I Pemkot Pasuruan, Yanuar Afriansyah itu memfasilitasi pencari kerja usia produktif untuk mengembangkan karir.
Bertempat di halaman Gedung Harmoni Kota Pasuruan, kegiatan ini dihadiri mulai dari kepala perangkat daerah, camat, lurah se-Kota Pasuruan, kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur, dan kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
Kegiatan ini merupakan wujud sinergitas Disnaker Kota Pasuruan dalam mengimplementasikan visi misi wali kota khususnya pada program prioritas BALAPAN yaitu program Pembukaan Lapangan Pekerjaan bagi warga Kota Pasuruan.
Dalam sambutannya Yanuar memaparkan data yang dilansir Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pasuruan. Menurutnya, kondisi ketenagakerjaan pada 2023 lalu usia kerja berjumlah 164.290 dan angkatan kerja atau pencari kerja berjumlah 124.280 orang. Dari angkatan kerja yang ada, penduduk usia kerja yang bekerja sebanyak 117.260 orang (94,37 persen).
Adapun Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) 75,65 persen, sedangkan pencari kerja yang tidak/belum terserap di pasar kerja sebesar 7.000-an orang/tingkat pengangguran terbuka 5,64 persen.
“Melansir data BPS terdapat tingkat pengangguran terbuka mencapai 5,64 persen. Semoga dengan adanya kegiatan job fair ini bisa memberikan kesempatan kepada pencari kerja,” harap Yanuar.
Menurut Yanuar, permasalahan ketenagakerjaan di Kota Pasuruan dihadapkan pada tingginya angka pengangguran karena keterbatasan lapangan kerja, dan ketidakseimbangan antara kebutuhan tenaga kerja dengan ketersediaan pencari kerja.
“Dengan adanya kegiatan job fair ini, paling tidak kita dapat memberikan informasi lowongan kerja bagi pencari kerja sesuai kebutuhan perusahaan secara up to date,” kata Yanuar. Job fair yang diikuti 30 perusahaan ini berlangsung selama dua hari, 24-25 Juli di halaman Gedung Harmoni. (*)