KabarBaik.co – Kabar membahagiakan datang dari Sulton (7), bocah asal Desa Temuwulan, Perak, Jombang, yang selama ini berjuang melawan kelainan jantung. Setelah menjalani perawatan intensif di RSU dr Soetomo Surabaya, kondisi Sulton dilaporkan mulai membaik.
Dukungan dan perhatian terhadap kondisi Sulton pun terus mengalir. Salah satunya datang dari anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Sumardi, yang secara langsung mengunjungi kediaman keluarga Sulton.
“Ya, hari ini saya mengunjungi adik Sulton yang sedang sakit karena kelainan jantung. Saya sangat prihatin, apalagi sebagai orang tua tentu saya bisa merasakan betul bagaimana kekhawatiran yang dirasakan keluarganya,” kata Sumardi saat ditemui, Minggu (19/10) sore.
Sumardi menegaskan kesiapannya untuk membantu proses pengobatan Sulton, khususnya apabila keluarga menghadapi kendala administratif atau teknis selama menjalani perawatan di rumah sakit RSU dr Sutomo Surabaya.
“Alhamdulillah sudah ada respons dari pihak terkait. Ini patut kita dukung bersama agar adik Sulton bisa mendapatkan penanganan terbaik. Kita kawal bersama agar proses penyembuhannya berjalan lancar,” tambahnya.
Sumardi juga menyebut akan berkoordinasi dengan pihak RSU dr Soetomo Surabaya guna memastikan Sulton mendapatkan haknya sebagai anak, termasuk hak atas layanan kesehatan dan masa depan yang lebih cerah.
“Anak-anak seperti Sulton ini harus mendapat hak yang sama untuk ceria, bahagia, dan sehat seperti anak-anak lainnya. Saya berharap tidak ada keterlambatan penanganan,” tegasnya.
Sementara itu, ibunda Sulton, Nur Azizah, menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian dari berbagai pihak, termasuk dari DPRD Jatim.
“Alhamdulillah, Pak Sumardi bersedia membantu jika kami menemui kendala saat proses pengobatan di RSU dr Soetomo. Saat ini kondisi Sulton sudah membaik, berat badannya naik dari 14,4 kg menjadi 15 kg,” ujar Nur Azizah.
Ia menjelaskan bahwa saat ini Sulton tengah menunggu jadwal kontrol lanjutan untuk mengetahui hasil pemeriksaan terakhir.
“Hari Jumat depan kami kontrol lagi, hasil pemeriksaan sebelumnya nanti dijelaskan lebih lanjut. Kemarin sudah dilakukan proses katerisasi untuk melihat kondisi jantungnya. Tindakan lanjutan masih menunggu arahan dokter,” pungkasnya. (*)
