Cabup Jember Gus Fawait Janji Perhatikan Pondok Pesantren

oleh -117 Dilihat
Cabup Jember Gus Fawait saat bertemu Himpunan Santri Salafiyah Syafi'iyah Asyhariyah (HIMSASY) (Foto: Ist/Media Center Fawait-Djoko)

KabarBaik.co – Calon Bupati (Cabup) Jember nomor urut 2, Muhammad Fawait, membaca Rawatib Al-Haddad bersama Anggota Himpunan Santri Salafiyah Syafi’iyah Asyhariyah (HIMSASY) di Desa Curahlele, Kecamatan Balung, pada Minggu (6/10).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Syafi’iyah Asyhariyah, KH Muzakki Abdul Aziz Ismail, dan segenap jajaran pengurus HIMSASY beserta puluhan para anggotanya.

Kiai Muzakki menyampaikan pesan kepada Gus Fawait agar amanah dan lebih memperhatikan pondok pesantren, ustaz, dan santri yang ada di Jember apabila terpilih menjadi bupati di Pilkada 2024.

Baca juga:  Guru Honorer di Jember Terima SK Bupati: Akhirnya Kami Digaji Lebih Layak

“Guru ngaji juga diperhatikan sebagai pejuang Islam. Tanpa adanya beliau, tanpa adanya pesantren, tanpa adanya kiai, kita bukan siapa-siapa,” tuturnya.

Gus Fawait sendiri mengatakan, mendengarkan dengan takzim semua nasihat yang disampaikan oleh Kiai Muzakki dan berkomitmen untuk melakukan semua amanah yang beliau berikan.

“Saya anak pesantren, maka sepatutnya kita memperhatikan pondok pesantren, para santri, dan guru ngaji. Jember terkenal dengan pesantren terbanyak, tapi guru ngaji kurang diperhatikan,” ujar Gus Fawait.

Baca juga:  Ketahuan Curi Gabah, Pria Asal Puger Babak Belur Dimassa

Langkah konkret yang akan ditempuh Gus Fawait nanti adalah dengan memberikan hak-hak guru ngaji, termasuk kesejahteraan yang akan diberikan setiap tahunnya.

“Kita punya banyak program, salah satunya kesejahteraan guru ngaji. Itu akan kami utamakan, sebab guru ngaji adalah pejuang agama,” katanya

Selain itu, Gus Fawait juga menyampaikan salah satu program prioritasnya, yakni 20 ribu beasiswa untuk anak-anak Jember.

Baca juga:  Tim Pemenangan Hendy-Firjaun Laporkan Kades Semboro ke Bawaslu, Ini Alasannya

“Untuk memperbaiki Jember, maka pendidikan jalan terbaiknya. Kalau santri berhasil di pesantren dan perguruan tinggi, Insya Allah bisa mengangkat derajat orang tuanya,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.