Gus Fawait Tegaskan Bunga Desaku Bukan Sekadar Pameran Tapi Program Kebermanfaatan Jangka Panjang

oleh -54 Dilihat
IMG 20251028 WA0009
Bupati Fawait saat bertemu masyarakat. (Ist)

KabarBaik.co – Bupati Jember Muhammad Fawait menegaskan bahwa program Bunga Desaku adalah inisiatif strategis dengan dampak jangka panjang, bukan sekadar acara pameran atau seremoni formal.

Hal ini disampaikan saat memimpin Apel Sholawat yang merupakan bagian dari rangkaian Bunga Desaku di Lapangan Argopuro, Kecamatan Panti.

Menurut Gus Fawait  Bunga Desaku merupakan sarana nyata untuk memperkuat pelayanan publik, meningkatkan kesejahteraan, dan memastikan cakupan kebijakan pemerintah mencapai desa-desa, termasuk wilayah terpencil.

“Saya sudah tekankan kepada seluruh jajaran Pemkab Jember, Bunga Desaku tidak boleh hanya menjadi acara formal. Program ini harus menjadi langkah nyata yang memberikan dampak luas dan signifikan bagi masyarakat, baik dari aspek ekonomi, pelayanan, maupun sosial,” ujar Gus Fawait, Selasa (28/10).

Penerapan konsep ini terlihat jelas dalam kegiatan Apel Sholawat di Kecamatan Panti. Selain memperkuat nilai spiritual dan religius masyarakat, acara ini menyediakan berbagai layanan publik terpadu yang sangat memudahkan warga.

Berbagai instansi terkait hadir langsung, seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), Dinas Kesehatan, PMI, dan unit pelayanan perizinan. Warga dapat memanfaatkan layanan seperti pembuatan dan pengurusan dokumen kependudukan (KTP), pemeriksaan kesehatan gratis, hingga konsultasi perizinan di satu lokasi.

Di sisi ekonomi, Apel Sholawat juga membawa dampak positif bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pelaku UMKM lokal diberi kesempatan untuk memasarkan produk mereka, sementara itu, pasar murah digelar untuk membantu menstabilkan harga bahan pokok dan menekan laju inflasi di Jember.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Fawait juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya kelompok pengajian dan ibu-ibu PKK, untuk menjadi mitra pemerintah dalam menyosialisasikan program-program penting daerah, salah satunya adalah Universal Health Coverage (UHC) yang telah menjamin layanan kesehatan bagi seluruh warga Jember.

Bupati Fawait lantas menyoroti pentingnya kebijakan yang berorientasi pada hasil dan dampak jangka panjang, seperti program beasiswa bagi 20 ribu anak Jember. Ia menyebutkan, 8.300 anak sudah mulai menerima manfaat dari program beasiswa tersebut di tahun ini.

“Kebijakan yang kita ambil harus punya visi jauh ke depan, bukan hanya untuk satu atau dua tahun, tetapi untuk lima hingga sepuluh tahun ke depan. Contohnya beasiswa bagi anak-anak Jember, manfaatnya akan sangat terasa dalam jangka panjang untuk membangun sumber daya manusia unggul,” tegasnya.

Kegiatan Apel Sholawat Bunga Desaku di Kecamatan Panti menjadi representasi nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat.

Ini menunjukkan komitmen untuk menghadirkan pelayanan yang lebih mudah dijangkau, pertumbuhan ekonomi lokal, serta masyarakat yang religius dan berdaya tahan. Dengan semangat gotong royong ini, Jember terus bergerak menuju kabupaten yang sehat, mandiri, dan makmur bagi seluruh warganya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.