KabarBaik.co – Layanan pembayaran digital di Indonesia terus berkembang dengan hadirnya inovasi terbaru bernama Insta QRIS. Platform ini menawarkan kecepatan dan kemudahan dalam pembuatan QRIS, sehingga menarik perhatian banyak pelaku usaha di berbagai sektor.
Selama ini proses pembuatan QRIS kerap menjadi tantangan bagi pelaku usaha. Verifikasi yang memakan waktu hingga berhari-hari serta akses teknis yang terbatas menjadi keluhan utama. Insta QRIS hadir menjawab permasalahan tersebut dengan menyediakan sistem pendaftaran yang mudah dan hanya memakan waktu beberapa menit.
”Baru kali ini daftar QRIS bisa secepat ini. Sudah langsung dapat dan bisa dipakai. Biasanya saya nunggu berhari-hari,” ungkap Putri, pemilik kedai kopi di Surabaya yang telah mencoba layanan ini saat ditemui, Minggu (18/5).
Hal serupa juga dirasakan oleh Ratih seorang pemilik mini swalayan berusia 35 tahun. “Awalnya saya ragu, tapi ternyata memang benar secepat itu. Sangat membantu untuk usaha kecil seperti saya,” ujar perempuan berusia 32 tahun itu.
Sebagai standar resmi yang dikembangkan oleh Bank Indonesia, QRIS kini menjadi bagian penting dalam digitalisasi sistem pembayaran nasional. Dengan kemudahan pendaftaran yang ditawarkan Insta QRIS, diharapkan semakin banyak pelaku usaha yang beralih ke transaksi digital.
Tak hanya itu, Insta QRIS juga mendukung fitur transaksi lintas negara (cross-border). Fitur ini memungkinkan wisatawan dari negara seperti Singapura, Thailand, dan Malaysia melakukan pembayaran langsung menggunakan aplikasi dompet digital asal negara mereka.
“Fitur cross-border ini membuka peluang besar bagi pelaku usaha lokal, khususnya di area wisata, untuk menjangkau konsumen mancanegara,” tambah Dedi.
Dalam beberapa hari sejak peluncurannya, Insta QRIS mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah pendaftaran merchant. Hal ini menjadi bukti bahwa inovasi yang menekankan kecepatan dan kemudahan ini sangat diminati pasar.
Dengan kemampuannya mendukung berbagai metode pembayaran dalam satu sistem, Insta QRIS menawarkan fleksibilitas dan inklusivitas bagi pelaku usaha. Kehadirannya menjadi terobosan penting dalam ekosistem pembayaran digital Indonesia, mempercepat adopsi digital, dan membuka peluang lebih luas menuju era transaksi tanpa batas. (*)
