KabarBaik.co – Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program pemeriksaan kesehatan gratis (CKG) yang diberikan sebagai “kado ulang tahun” dari pemerintah. Program ini mulai berlaku pada Senin (10/2), dan setiap warga yang berulang tahun akan mendapatkan layanan cek kesehatan gratis.
“Program ini adalah hadiah ulang tahun bagi masyarakat Jawa Timur. Jangan tunggu sakit untuk memeriksakan diri, karena biaya pengobatan bisa sangat mahal. Mari manfaatkan kesempatan ini untuk menjaga kesehatan,” kata Adhy pada Selasa (11/2).
Program ini terbuka untuk semua usia, mulai dari bayi hingga lansia. “Siapa pun yang berulang tahun, mulai dari bayi, balita, anak prasekolah, dewasa, hingga lansia, bisa mendapatkan layanan cek kesehatan gratis,” jelas Adhy.
Menurut Adhy, program ini bertujuan mendeteksi faktor risiko kesehatan, kondisi pra-penyakit, hingga penyakit kronis. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan angka harapan hidup masyarakat Jawa Timur.
Adhy memaparkan berbagai jenis pemeriksaan kesehatan yang disesuaikan dengan usia:
• Bayi baru lahir: Skrining hormon tiroid, kelainan enzim G6PD, penyakit jantung bawaan, hingga status pertumbuhan.
• Balita dan anak prasekolah: Pemeriksaan status gizi, tumbuh kembang, kesehatan mata, gigi, hingga risiko talasemia dan diabetes.
• Dewasa dan lansia: Skrining kebiasaan merokok, tekanan darah, risiko penyakit jantung, stroke, hingga kanker payudara, kanker serviks, kanker paru-paru, dan kanker usus.
Selain itu, layanan juga mencakup kesehatan mental, kesehatan hati, hingga pemeriksaan bagi calon pengantin untuk mendeteksi anemia, sifilis, dan HIV.
Masyarakat dapat mendaftar melalui aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) dengan mengisi profil dan memilih jadwal pemeriksaan. Alternatif lainnya adalah melalui WhatsApp di nomor 081110500567. Layanan chatbot akan memandu proses pendaftaran.
“Dengan aplikasi ini, masyarakat juga bisa mendaftarkan anggota keluarga untuk mendapatkan layanan yang sama,” jelas Adhy.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur, Erwin Astha Triyono, menjelaskan tiga skema utama dalam pelaksanaan program CKG:
• Layanan CKG Ulang Tahun: Diberikan untuk anak usia 0-6 tahun dan warga usia 18 tahun ke atas di 973 puskesmas atau klinik mitra BPJS.
• Layanan CKG Sekolah: Menyasar anak usia 7-17 tahun, dimulai pada Juli 2025 bertepatan dengan tahun ajaran baru.
• Layanan CKG Ibu Hamil dan Balita: Dilakukan di puskesmas dan posyandu terdekat.
“Khusus warga yang lahir di Januari dan Februari, layanan ini tetap dapat diakses hingga April 2025. Hal ini untuk memberikan waktu lebih agar masyarakat mudah memanfaatkan layanan,” ujar Erwin.
Melalui program ini, pemerintah Jawa Timur berharap masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan dan memanfaatkan layanan preventif untuk mencegah penyakit serius.
“Segera daftarkan diri dan keluarga agar kesehatan tetap terjaga. Ini adalah kado ulang tahun spesial dari pemerintah untuk Anda,” pungkas Adhy.(*)
