KabarBaik.co – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Batu mengalami penurunan drastis pada tahun ini. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu, tercatat 66 kasus DBD terjadi selama periode Januari hingga April 2025. Angka ini turun signifikan dibandingkan periode yang sama pada 2024 yang mencapai 189 kasus.
Meski demikian, masyarakat tetap diminta waspada terhadap potensi penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti ini. “Kewaspadaan dan antisipasi terhadap DBD harus terus dilakukan,” ujar Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penanganan Bencana Dinkes Kota Batu, Susana Indahwati, Jumat (16/5).
Menurut Susana, Dinkes Kota Batu terus memperkuat langkah pencegahan dan pengendalian. Salah satunya dengan menyediakan abate, pestisida khusus untuk membasmi jentik nyamuk. Masyarakat yang membutuhkan abate bisa mendatangi puskesmas, pemerintah desa, atau kelurahan terdekat.
Susana menilai cuaca yang tidak menentu belakangan ini menjadi faktor yang dapat memicu peningkatan populasi nyamuk, sehingga risiko penularan DBD maupun chikungunya tetap ada. “Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan terhadap DBD dan chikungunya. Karena sampai sekarang cuaca masih tidak menentu,” ujarnya.
Susana mengimbau agar warga rutin melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) minimal satu kali seminggu melalui metode 3M Plus. Yaitu menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat air, dan mendaur ulang barang bekas yang dapat menampung air, serta menggunakan langkah tambahan seperti memakai obat nyamuk dan memasang kelambu. “PSN adalah cara paling efektif, aman, dan murah untuk mencegah DBD,” tegasnya.
Masyarakat juga diingatkan untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami demam lebih dari tiga hari, nyeri sendi, atau pembengkakan, yang dapat menjadi gejala DBD. Menjaga daya tahan tubuh melalui pola hidup sehat juga penting dilakukan. “Mulailah dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, mengelola stres, dan istirahat cukup agar tidak mudah terserang penyakit,” tandas Susana. (*)