KabarBaik.co – KPU Kota Batu menggunakan sistem informasi logistik (Silog) untuk pengelolaan logistik mendekati pelaksanaan pilkada. Teknologi informasi ini mengintegrasikan semua proses yang terjadi dalam pengelolaan logistik pilkada ke dalam suatu aplikasi berbasis web.
“Silog merupakan salah satu alat bantu selain Sirekap dan Sidalih. Dengan memanfaatkan Silog, TPS yang nantinya telah menerima logistik dari KPU wajib mengupload sejumlah data logistik,” kata Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto, Senin (18/11).
Dalam Silog tersebut, lanjut Heru, di antaranya terdapat tanda terima, surat suara yang diterima, berapa surat suara yang digunakan, berapa surat suara yang rusak, dan logistik apa saja yang diterima di TPS.
Heru menjelaskan manfaat Silog adalah memantau pergerakan logistik saat itu juga. “Apabila terjadi kekurangan dan lain sebagainya, kami bisa langsung mengambil sikap. Untuk itu, keberadaan Silog memang sangatlah dibutuhkan sebagai jejak digital administrasi yang rinci,” ungkapnya.
Menurut Heru, KPU Batu juga bisa menggunakan Silog sebagai bentuk antisipasi, apabila di kemudian hari muncul gugatan atau lainnya. Sehingga KPU dapat melihat kronologi dan rekam jejak yang jelas.
“Dari fungsi Silog karena itu kami minta petugas TPS setiap selesai menerima logistik harus langsung mengunggah, ” tandasnya. (*)
