Munajat 1.000 Al Ikhlas Malam Selawe, Bupati Gresik Membaur dengan Ribuan Jemaah

oleh -205 Dilihat
77da2b4f 360d 4012 87e4 0d57e7e19168 scaled
Bupati dan Wakil Bupati Gresik di acara munajat 1.000 Al-Ikhlas di Masjid Ainul Yaqin Sunan Giri. (Foto: Muhammad Wildan Zaky)

KabarBaik.co – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama Wakil Bupati Gresik menghadiri Munajat 1000 Al Ikhlas dalam peringatan Malam Selawe di Masjid Ainul Yaqin Sunan Giri, Senin (24/3).

Tradisi yang berakar dari ajaran Sunan Giri ini kembali dihidupkan dengan doa bersama, membaca 1.000 kali surat Al Ikhlas yang dipimpin langsung oleh Ketua MUI Gresik, Ainur Rofiq Thoyyib.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, termasuk Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, serta masyarakat yang memadati masjid dan area sekitarnya. Dalam sambutannya, Bupati Gresik menegaskan komitmennya untuk terus melestarikan tradisi ini sebagai bagian dari identitas daerah.

kabarbaik lebaran

“Malam Selawe ini adalah identitas asli Gresik. Dulu sunan Giri memerintahkan santri-santrinya untuk bermunajat di malam ini, agar mendapatkan malam Lailatul Qodar,” ujar Bupati yang akrab disapa Gus Yani.

Setelah bermunajat, Bupati dan Wakil Bupati Gresik melanjutkan perjalanan spiritual dengan berziarah ke Makam Sunan Giri dan Makam Prapen.

Malam Selawe tahun ini terasa lebih istimewa dibanding sebelumnya. Camat Kebomas, Tri Joko Efendi, menyebut bahwa tahun ini pihaknya ingin mengembalikan esensi malam ini sebagai momen munajat dan sedekah.

Sebagai wujud kebersamaan, panitia menyiapkan 3.000 porsi nasi kebuli atau yang oleh warga setempat disebut nasi Blawu yang dibagikan di Masjid Ainul Yaqin Sunan Giri, Makam Sunan Giri, dan area parkir. Untuk memasaknya, panitia menghabiskan satu kuintal daging, satu ton beras, dan bumbu khas yang diracik khusus.

“Nasi kebuli adalah bagian dari tradisi warga Kebomas. Ini bukan sekadar makanan, tapi simbol kebersamaan dan keberkahan,” ujar Tri Joko Efendi.

Dengan munajat dan sedekah, Malam Selawe kembali menjadi pengingat bahwa spiritualitas dan kebersamaan adalah warisan yang tak boleh pudar. Di tengah geliat modernisasi, Gresik tetap menjaga tradisinya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.